Perkembangan komunitas Ibu-ibu Doyan Bisnis
dengan jumlah anggota lebih dari 11.000 orang membuat saya sebagai
foundernya terus menggali IDE pengembangan komunitas. Agar member yang
tergabung memiliki value lebih tergabung dalam komunitas bisnis ini.
Salah satunya adalah dengan menelurkan konsep SORUM (SHOW ROOM) IIDB.
Sebuah konsep ruang pamer sekaligus toko bagi anggota komunitas yang
bertempat di basecamp sekaligus rumah tinggal saya. Kini, sorum yang
sudah berusia lebih dari satu bulan justru membuat saya semakin
ketagihan untuk PROMOSI salah satunya adalah dengan membawa
barang-barang untuk saya jual saat saya melakukan berbagai kunjungan dan
meeting.
Tidak jarang, reaksi dari klien atau teman saya membuat
saya tertawa terbahak-bahak. Ada yang berebutan membeli, ada yang
tersenyum geli, dan ada juga yang nyelutuk, "Ternyata CEO yang ini masih
juga jadi SALES BAJU"
Dan, tanpa saya duga seiring dengan kebiasaan baru ini, SEMANGAT dan
MENTAL saya menjadi SALES semakin menguat dengan hebatnya. Anda mau
mencoba menjadi SALES DIMANAPUN BERADA?
CEO JUGA NYELES
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
BISNIS, KOMUNITAS, dan KELUARGA
Kesibukan saya meningkat dari waktu ke waktu seiring dengan semakin banyaknya ide yang diwujudkan baik dalam bisnis maupun komunitas. Banyak orang bertanya, "masihkah punya waktu untuk keluarga dan diri sendiri dengan rentetan kesibukan ini?" Dan saya menjawab, "tentu saja, sebab bisnis dan komunitas saya lakukan di rumah bersamaan dengan mengurus anak, rumah, suami dan hobi saya."
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
MENCETAK YANG BARU
Sore ini saya berbicara dengan seorang
perempuan muda. "Kamu siap-siap ya, teteh ingin kamu benar-benar paham
bisnis yang kamu jalankan, kerjakan dengan baik, memberikan inspirasi
bagi yang lain, dan tahun depan kamu mulai
menabung prestasi melalui kompetisi. Lihat berapa banyak piala dan
pengalaman yang akan kamu dapatkan. Kompetisi bukan sekadar membangun
prestasi tapi juga pengalaman dan mengasah kemampuan diri."
Ya, entah kenapa, saya semakin bersemangat mencetak perempuan-perempuan muda untuk menginspirasi perempuan lainnya. Mereka yang baru membangun bisnis namun amat mencintai bisnisnya, tekun dengan segala kesulitan yang ada, dan tentu saja mau serta mampu mengawal bisnisnya dengan penuh cinta.
Tahun 2014, Insya Allah, perempuan Indonesia akan semakin mengukir prestasi.
Ya, entah kenapa, saya semakin bersemangat mencetak perempuan-perempuan muda untuk menginspirasi perempuan lainnya. Mereka yang baru membangun bisnis namun amat mencintai bisnisnya, tekun dengan segala kesulitan yang ada, dan tentu saja mau serta mampu mengawal bisnisnya dengan penuh cinta.
Tahun 2014, Insya Allah, perempuan Indonesia akan semakin mengukir prestasi.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
PENULIS ITU HARUS MEMILIKI RASA SABAR
Buku mbak Nurul Asmayani-Dua ini terbit setelah hampir dua tahun menunggu, tapi penantiannya terbayar sebab hasil bukunya begitu memesona. Anda tentu penasaran dengan buku ini? segera cari di toko buku terdekat dan bacakanlah untuk putra putri Anda, Insya Allah bermanfaat.
Tips menghadapi antrian buku terbit:
1. Pastikan semua naskah Anda tercatat dengan baik mengenai judul dan nama penerbitnya
2. Tanyakan pada agensi atau penerbit Anda dalam kurun waktu tertentu, misalnya 2 bulan sekali bukan seminggu sekali
3. Teruslah menulis naskah selanjutnya
4. Promosikan buku Anda yang sudah TERBIT sambil menunggu promosi buku baru Anda yang masih antri terbit.
5. Mulailah merancang promosi buku yang akan terbit, misalnya dengan mengutip sedikit demi sedikit isi buku yang menarik.
Selamat menulis dan tetap bersabar dengan calon buku terbit Anda namun tetap SEMANGAT mempromosikan buku Anda yang telah TERBIT...
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
NULIS dan BISNIS
Berbicara tentang menulis tidak bisa saya
abaikan dalam kegiatan sehari-hari. Mungkin saja saya tidak menulis
untuk sebuah buku namun saya menuliskan banyak hal setiap hari, mulai
dari rencana, ide, status, hingga artikel singkat yang saya kemas dalam catatan keseharian. Bagi saya, menulis menjadi sebuah nafas, yang tanpanya saya merasa lemas
Begitupun dengan bisnis, bisnis menjadi darah saya. Tidak ada keraguan untuk selalu mengembangkan bisnis dan terus berbisnis meski dalam bisnis tidak juga selalu manis. Sebaik-baiknya bisnis dikawal, tetap persoalan bermunculan. Namun, setiap persoalan bukan membuat saya jera namun saya justru semakin semangat membangun bisnis LEBIH BAIK.
Saya pernah mengatakan di depan 200 mahasiswa mengenai kesiapan mereka menjadi pebisnis. Mereka harus siap rugi, harus siap nggak punya duit, harus siap mental, dan memiliki kesiapan lainnya. pada akhirnya, bisnis bukan hanya berbicara masalah MODAL melainkan MENTAL.
Kini, nulis dan bisnis menjadi keseharian saya, seperti halnya aktivitas saya sebagai ibu rumah tangga yang harus mengepel, menyapu, mencuci piring, mengurus anak, dan bermain dengan anak-anak.
Nulis dan bisnis, dua hal yang tidak terpisahkan yang membuat saja JATUH CINTA setiap saat. Seperti halnya saya jatuh cinta setiap saat pada pasangan hidup saya
Berbicara tentang menulis tidak bisa saya abaikan dalam kegiatan sehari-hari. Mungkin saja saya tidak menulis untuk sebuah buku namun saya menuliskan banyak hal setiap hari, mulai dari rencana, ide, status, hingga artikel singkat yang saya kemas dalam catatan keseharian. Bagi saya, menulis menjadi sebuah nafas, yang tanpanya saya merasa lemas
Begitupun dengan bisnis, bisnis menjadi darah saya. Tidak ada keraguan untuk selalu mengembangkan bisnis dan terus berbisnis meski dalam bisnis tidak juga selalu manis. Sebaik-baiknya bisnis dikawal, tetap persoalan bermunculan. Namun, setiap persoalan bukan membuat saya jera namun saya justru semakin semangat membangun bisnis LEBIH BAIK.
Saya pernah mengatakan di depan 200 mahasiswa mengenai kesiapan mereka menjadi pebisnis. Mereka harus siap rugi, harus siap nggak punya duit, harus siap mental, dan memiliki kesiapan lainnya. pada , bisnis bukan hanya berbicara masalah MODAL melainkan MENTAL.
Kini, nulis dan bisnis menjadi keseharian saya, seperti halnya aktivitas saya sebagai ibu rumah tangga yang harus mengepel, menyapu, mencuci piring, mengurus anak, dan bermain dengan anak-anak.
Nulis dan bisnis, dua hal yang tidak terpisahkan yang membuat saja JATUH CINTA setiap saat. Seperti halnya saya jatuh cinta setiap saat pada pasangan hidup saya
Begitupun dengan bisnis, bisnis menjadi darah saya. Tidak ada keraguan untuk selalu mengembangkan bisnis dan terus berbisnis meski dalam bisnis tidak juga selalu manis. Sebaik-baiknya bisnis dikawal, tetap persoalan bermunculan. Namun, setiap persoalan bukan membuat saya jera namun saya justru semakin semangat membangun bisnis LEBIH BAIK.
Saya pernah mengatakan di depan 200 mahasiswa mengenai kesiapan mereka menjadi pebisnis. Mereka harus siap rugi, harus siap nggak punya duit, harus siap mental, dan memiliki kesiapan lainnya. pada akhirnya, bisnis bukan hanya berbicara masalah MODAL melainkan MENTAL.
Kini, nulis dan bisnis menjadi keseharian saya, seperti halnya aktivitas saya sebagai ibu rumah tangga yang harus mengepel, menyapu, mencuci piring, mengurus anak, dan bermain dengan anak-anak.
Nulis dan bisnis, dua hal yang tidak terpisahkan yang membuat saja JATUH CINTA setiap saat. Seperti halnya saya jatuh cinta setiap saat pada pasangan hidup saya
Berbicara tentang menulis tidak bisa saya abaikan dalam kegiatan sehari-hari. Mungkin saja saya tidak menulis untuk sebuah buku namun saya menuliskan banyak hal setiap hari, mulai dari rencana, ide, status, hingga artikel singkat yang saya kemas dalam catatan keseharian. Bagi saya, menulis menjadi sebuah nafas, yang tanpanya saya merasa lemas
Begitupun dengan bisnis, bisnis menjadi darah saya. Tidak ada keraguan untuk selalu mengembangkan bisnis dan terus berbisnis meski dalam bisnis tidak juga selalu manis. Sebaik-baiknya bisnis dikawal, tetap persoalan bermunculan. Namun, setiap persoalan bukan membuat saya jera namun saya justru semakin semangat membangun bisnis LEBIH BAIK.
Saya pernah mengatakan di depan 200 mahasiswa mengenai kesiapan mereka menjadi pebisnis. Mereka harus siap rugi, harus siap nggak punya duit, harus siap mental, dan memiliki kesiapan lainnya. pada , bisnis bukan hanya berbicara masalah MODAL melainkan MENTAL.
Kini, nulis dan bisnis menjadi keseharian saya, seperti halnya aktivitas saya sebagai ibu rumah tangga yang harus mengepel, menyapu, mencuci piring, mengurus anak, dan bermain dengan anak-anak.
Nulis dan bisnis, dua hal yang tidak terpisahkan yang membuat saja JATUH CINTA setiap saat. Seperti halnya saya jatuh cinta setiap saat pada pasangan hidup saya
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
BERTAMBAH USIA, BUKAN ULANG TAHUN...
Hari
ini suami tercinta bertambah usia, namun agak sulit merayakan
penambahan usia ini karena suami mengatakan, "tidak ada yang harus
dirayakan, saya tidak berulangtahun tapi bertambahnya umur dan menipisnya waktu di dunia." ujarnya.
Meski begitu, saya, Nanit, dan Ammar tetap mengejutkannya di pagi hari, "Selamaaaaat ulaaaaaang tahuuuun, ayaaaaaaaah" ujar kami lalu mengecupnya berbarengan hingga suami bangun.
"Aduuuh masih pada bau semua..." ujarnya setengah mengantuk
"Tapi...teu aya kueh ah." sahut Ammar (*tapi nggak ada kue ah)
lalu kami semua tertawa berbarengan...
Apapun bentuknya hari ini, saya bahagia dengan penambahan usianya dan semoga kehadiran saya sebagai istrinya serta kedua anak kami menggenapi kebahagiaan suami.
Selamat bertambah usia, Ayah Deky Tasdikin
Selamat semakin menua dan selamat semakin bijaksana
Kami mencintaimu,
Bunda - Nanit - Ammar.
— with Deky Tasdikin.Meski begitu, saya, Nanit, dan Ammar tetap mengejutkannya di pagi hari, "Selamaaaaat ulaaaaaang tahuuuun, ayaaaaaaaah" ujar kami lalu mengecupnya berbarengan hingga suami bangun.
"Aduuuh masih pada bau semua..." ujarnya setengah mengantuk
"Tapi...teu aya kueh ah." sahut Ammar (*tapi nggak ada kue ah)
lalu kami semua tertawa berbarengan...
Apapun bentuknya hari ini, saya bahagia dengan penambahan usianya dan semoga kehadiran saya sebagai istrinya serta kedua anak kami menggenapi kebahagiaan suami.
Selamat bertambah usia, Ayah Deky Tasdikin
Selamat semakin menua dan selamat semakin bijaksana
Kami mencintaimu,
Bunda - Nanit - Ammar.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
BUKU FASHION
Dalam proses pembuatan sebuah buku FASHION, tidak jarang saya menggunakan beberapa brand untuk bekerjasama.
Meminjamkan atau memberikan baju untuk perlengkapan pemotretan sebuah buku FASHION akan menjadi salah satu cara Anda meledakkan brand Anda kepada masyarakat luas.
Ini persis menyerupai KATALOG Anda sendiri....
Sudah punya buku ini? Buku cantik persembahan IIDN untuk perempuan Indonesia
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
LISAN
Kita semua kerapkali tidak menyadari sehalus apapun lisan dan tulisan jika digunakan untuk menyakiti orang lain telah tercatat menjadi tabungan di masa depan, kelak tabungan itu akan kita tuai tanpa kita sadari pula.
*buatlah persahabatan dengan cara sederhana untuk waktu yang panjang bahkan tak mengenal usia persahabatan
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
TENANG & DAMAI
Untuk sebuah ketenangan dan kedamaian hati kita, maka sebagai manusia diwajibkan untuk membuat tenang dan damai bagi hati sesamanya.
Semoga tingkah, laku, ucap, dan tulisan jauh dari sikap mencaci, menyudutkan, dan meremehkan.
Semoga senantiasa cinta dan kasih sayang yang ditebarkan pada semua orang, siapa pun dia, bagaimana pun sikap yang ditorehkan pada diri.
Bismillah...menuju pengumuman pemenang Wanita Wirausaha Femina - Mandiri penuh dengan semangat memperbaiki diri...
*Karya para ibu pebisnis yang penuh semangat membangun bisnisnya dari rumah. Pesan di pesanbuku.indscript@gmail.com Rp 35.000,-
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
BISNIS HARUS TERAMPIL MEMBACA
Selamat malam, setujukah jika ada banyak ilmu bisnis yang bisa Anda dapatkan pada sebuah buku? maka, mulai malam ini, saya akan selalu menyertakan buku TERBAIK yang siap Anda baca untuk melejitkan bisnis Anda.
Teruslah berbisnis dan teruslah belajar dalam bisnis, buku pertama ini persembahan dari seorang ibu rumah tangga yang sangat produktif berbisnis dan menulis di Turki, mbak @dian Akbas, salah satu anggota Ibu-ibu Doyan Nulis - Interaktif
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
PERPUTARAN ILMU
Kenapa
ada SEKOLAH PEREMPUAN? Sekolah ini merupakan wadah bagi perempuan untuk
belajar banyak hal, sesuai minat. Program yang kini sedang berlangsung
adalah belajar menulis selama tiga bulan.
NAMUN, dalam
perjalanannya ternyata banyak potensi perempuan yang bukan hanya sebagai
penulis tapi juga bisa berbagi skillnya untuk perempuan lain. Misalnya
saja kelas keterampilan di Ibu-ibu Doyan Nulis - Interaktif dimana pengajarnya adalah alumni sekolah perempuan.
Inilah yang dinamakan PERPUTARAN ILMU...
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
SALAH TATA BAHASA
Tahukah Anda ketakutan salah tulis baik secara EYD maupun isi tulisan membuat banyak orang khawatir untuk menulis. Untuk awal karir menulis -- LUPAKAN hal tersebut. Teruslah menulis dan menulis setelah TARGET HALAMAN Anda tercapai baru Anda mulai melihat dimana kesalahan tulisan Anda.
Tips mengetahui kesalahan Anda:
1. Pastikan tidak ada singkatan
2. Pastikan tidak alay
3. Pastikan obyektif
4. Bukalah KAMUS BAHASA INDONESIA
Hayuuu atuh kita belajar lagiiii ^__^
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
MULAI DENGAN PERCAYA DIRI
Hari
ini saya diminta untuk sharing di depan para finalis Wirausaha Muda
Mandiri 2013. Saya diminta memberikan motivasi dan semangat agar finalis
bisa menang di tingkat nasional.
Apa yang saya sampaikan di depan para finalis yang semuanya hebat itu hanya satu, "Presentasikan Bisnis Anda dengan PERCAYA DIRI. Kepercayaan diri akan mendorong titik terbaik yang bisa diberikan oleh diri Anda."
Bagi saya, kepercayaan diri bukan hanya dalam bisnis, bahkan dalam MENULISpun demikian. Mereka yang sudah memiliki titel sebagai penulis mengawali karir dengan percaya diri. Untuk mereka yang tidak memiliki kepercayaan diri untuk menulis, sampai kapanpun akan begitu khawatir untuk MEMULAI MENULIS.
Selamat berbisnis dan selamat menulis,
Indari Mastuti
Apa yang saya sampaikan di depan para finalis yang semuanya hebat itu hanya satu, "Presentasikan Bisnis Anda dengan PERCAYA DIRI. Kepercayaan diri akan mendorong titik terbaik yang bisa diberikan oleh diri Anda."
Bagi saya, kepercayaan diri bukan hanya dalam bisnis, bahkan dalam MENULISpun demikian. Mereka yang sudah memiliki titel sebagai penulis mengawali karir dengan percaya diri. Untuk mereka yang tidak memiliki kepercayaan diri untuk menulis, sampai kapanpun akan begitu khawatir untuk MEMULAI MENULIS.
Selamat berbisnis dan selamat menulis,
Indari Mastuti
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
[Liputan] FEMALE
Dari MENULIS akan mengubah dunia lebih baik...
Terima kasih untuk anggota Ibu-ibu Doyan Nulis - Interaktif yang selalu bersemangat untuk hadir dalam kegiatan sharing penulisan
Terima kasih untuk anggota Ibu-ibu Doyan Nulis - Interaktif yang selalu bersemangat untuk hadir dalam kegiatan sharing penulisan
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
INDAHNYA BERKOMUNITAS
Kedatangan saya kemarin dalam Kopdar IIDN
Bogor semakin menegaskan bahwa jika komunitas bukan saja menambah ILMU
tapi juga menambah sejumlah saudara. Berkomunitaslah, berbagilah, dan
ikatlah setiap pertemuan menjadi berkah yang tak ternilai...
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
JANGAN KEHABISAN SEMANGAT
Saya jadi ingat bahwa dulu ketika saya bekerja di sebuah perusahaan, saya bisa memimpin proyek padat deadline tanpa tidur selama 4 hari dan masih tetap bisa berlari kesana kemari serta suara ekstra power saat berbicara.
Banyak yang bertanya, apa sih resepnya? Saya hanya menjawab satu hal, "Semangat yang tidak pernah runtuh, membuat semua aktivitas menjadi ringan."
#kembalikejakarta
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
PEREMPUAN, PENYEBAR INSPIRASI
Kemarin
perhelatan perempuan inspirasi Nova sungguh membuat saya bangga. Ada 12
perempuan inspirasi berhasil menginspirasi saya. Mereka bekerja penuh
cinta pada lingkungan, masyarakat, hingga budaya.
Perempuan memang
harus menyebarkan inspirasi. Karena inspirasinya bukan hanya mampu
mengubah lingkungan tapi juga akan membuat perempuan tersebut menjadi
cermin bagi anak-anaknya kelak dan membuat anak-anak sebagai penerus
langkah di masa depan semakin mengagumkan, inilah cikal bakal Indonesia
lebih baik.
Selepas kegiatan itu, saya dan team pengurus Ibu-ibu
Doyan Bisnis melakukan rapat program kerja komunitas di tahun 2014. Satu
per satu ide terpapar dalam meja kami. Tidak habis kagum di perempuan
Inspiratif, sayapun menemukan bahwa perempuan di samping dan depan
sayapun sangat menginspirasi dengan masukan dan ide untuk komunitas
lebih baik. Lantas, di akhir meeting saya berkata, "Saya akan mendorong
lebih banyak lagi perempuan yang akan menginspirasi perempuan lainnya
karena dengan semakin banyak penyebar inspirasi maka akan semakin banyak
percepatan menuju masa depan lebih baik di kalangan perempuan.
Satu-satunya cara untuk mewujudkan itu adalah dengan kolaborasi antara perempuan inspiratif, kolaborasi antar komunitas dengan misi pemberdayaan perempuan, dan menciptakan perempuan mampu bersuara serta berpendapat dengan penuh empati."
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
SURAT DARI BUNDA
Ketika saya berada di Jakarta, setiap pagi saya akan mengirimi Nanit
surat. SUrat-surat itu diprintkan ayahnya dan ditempel di dinding. Nanit
amat menyukai setiap surat saya yang berisi gambar dan wejangan
singkat, lantas dia menunjukkan pada teman-temannya yang datang ke
rumah.
Ini surat saya untuk Nanit dan Nanit menjadi lebih mengalah pada adiknya hingga saat ini
Ini surat saya untuk Nanit dan Nanit menjadi lebih mengalah pada adiknya hingga saat ini
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
KANDIDAT PENULIS DARI IIDN
Tahun 2014, saya akan semakin memantau perkembangan MENULIS dari anggota IIDN. Akan semakin banyak perempuan yang berasal dari kalangan ibu rumah tangga yang berprofesi menjadi penulis. Kuantitas dan kualitas IIDN harus berbanding seimbang. IIDN harus memberikan NILAI LEBIH bagi anggotanya dengan MEMBINA dan MENYALURKAN KARYA dari para anggota.
Selamat menulis member IIDN, menulislah terus dan terus, menulislah satu
buku, menulislah di media, menulislah dimanapun yang Anda sukai dan
jadilah perempuan yang produktif dari rumah.
Jadikan rumah Anda menjadi RUANG BELAJAR TANPA BATAS.
Salam sayang,
Indari Mastuti
Founder IIDN
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
DARIMANA UNTUNGNYA?
Ketika saya menjadi kandidat dalam sebuah kompetisi, banyak juri meragukan kalau bisnis buku itu menguntungkan. "Royalty cuman 3% untuk agensi, ini bukan bisnis yang baik." ujar salah satu juri. Jawaban saya hanya satu kata, "saya tetap yakin bisnis saya berkah karena bertebaran ilmu dari setiap buku yang diluncurkan."
Buktinya, hingga saat ini bisnis saya
kini berumur lebih dari 6 tahun. Berkah dari setiap buku mengalir di
perusahaan saya. Terima kasih para penulis dan selamat menulis untuk
semua member disini...
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
BISNIS ITU : ANDA
Bisnis Anda adalah perwajahan diri Anda.
Maka tidak heran orang-orang yang selalu bergerak aktif dia memilih sebuah bisnis KREATIF, orang yang suka kalem memilih bisnis yang lembut (*ekh apa iya?), orang yang suka dandan memilih bisnis KECANTIKAN, dan perwajahan bisnis lainnya yang mencerminkan ownernya.
Lalu, bagaimana dengan bisnis Anda, apakah mencerminkan siapa Anda?
Maka tidak heran orang-orang yang selalu bergerak aktif dia memilih sebuah bisnis KREATIF, orang yang suka kalem memilih bisnis yang lembut (*ekh apa iya?), orang yang suka dandan memilih bisnis KECANTIKAN, dan perwajahan bisnis lainnya yang mencerminkan ownernya.
Lalu, bagaimana dengan bisnis Anda, apakah mencerminkan siapa Anda?
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
JANGAN KUBUR MIMPIMU...
Sejak tadi malam, saya kedatangan seorang tamu yang sudah saya anggap
kakak sendiri. Kakak saya menginap dan seperti biasa saya melibatkannya
dalam aktivitas keseharian saya dari mulai bangun tidur hingga akhirnya
beliau kembali pulang ke Jakarta.
Uni, saya memanggil beliau. Siang ini kami kembali berbincang tentang mimpi kami. "Uni, apa target uni di tahun 2014?" tanya saya setelah kami puas mengobrol ini dan itu. Saya mencatat jawabannya di whiteboard, lalu kami memetakan cara bagaimana mencapai mimpi itu satu per satu.
"Saya sempat mengubur mimpi saya, karena seringkali mimpi itu tidak menjadi kenyataan. Lantas, haruskah saat ini saya bermimpi dan memiliki target?" tanyanya, saya menjawab dengan yakin, "HARUS UNI! JANGAN KUBUR MIMPI UNI!"
Saya dan uni mulai membuat planning bagaimana mimpi-mimpi dan target-target bisa tercapai dengan baik, "satu persatu mimpi harus kita capai, jangan hanya menjadikannya mimpi. mari kita bersama-sama mencapainya ya, Ni. Tahun depan harus lebih baik dari tahun ini." ujar saya.
Saya sungguh menyanyangi Uni, kakak saya yang saat ini menderita lupus dan saya yakin seperti yang dikatakannya, "Lupus tidak akan membuat semangat saya mati."
Pasti bisa! terus berjuang ya, Uni....i love you so much!
Uni, saya memanggil beliau. Siang ini kami kembali berbincang tentang mimpi kami. "Uni, apa target uni di tahun 2014?" tanya saya setelah kami puas mengobrol ini dan itu. Saya mencatat jawabannya di whiteboard, lalu kami memetakan cara bagaimana mencapai mimpi itu satu per satu.
"Saya sempat mengubur mimpi saya, karena seringkali mimpi itu tidak menjadi kenyataan. Lantas, haruskah saat ini saya bermimpi dan memiliki target?" tanyanya, saya menjawab dengan yakin, "HARUS UNI! JANGAN KUBUR MIMPI UNI!"
Saya dan uni mulai membuat planning bagaimana mimpi-mimpi dan target-target bisa tercapai dengan baik, "satu persatu mimpi harus kita capai, jangan hanya menjadikannya mimpi. mari kita bersama-sama mencapainya ya, Ni. Tahun depan harus lebih baik dari tahun ini." ujar saya.
Saya sungguh menyanyangi Uni, kakak saya yang saat ini menderita lupus dan saya yakin seperti yang dikatakannya, "Lupus tidak akan membuat semangat saya mati."
Pasti bisa! terus berjuang ya, Uni....i love you so much!
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
PENULIS ITU PENGUBAH
Menulis
bukan saja sekadar penulis, jika Anda yakin dengan kekuatannya maka
menjadi penulis bisa mengubah sekeliling Anda, mengubah cara pandang
pembaca Anda, namun semua itu bisa dilakukan jika Anda menulis dengan
HATI Anda.
Mari menulis untuk mengubah sesuatu menjadi lebih baik...
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Menjadi KORDINATOR WILAYAH itu BERKAH
Tahukah ANda bahwa keputusan Anda menjadi kordinator wilayah itu berkah bagi bisnis Anda. Beberapa alasan diantaranya adalah:
1. Nama perusahaan Anda akan semakin dikenal, minimal di lokasi tempat
tinggal Anda, minimal di member IIDB yang dibawah kekuasaan Anda.
2.
Anda akan semakin melatih jiwa kepemimpinan Anda dalam berorganisasi
dan juga mengaplikasikannya pada korwil yang Anda kuasai.
3. Anda akan melatih skill kreativitas Anda dalam mengembangkan program
yang bisa menghadirkan massa atau membangkitkan semangat bersama-sama
4. Anda bisa belajar dan terus belajar dalam MENGEMUKAKAN PENDAPAT
dalam setiap diskusi kita dan akan terlatih untuk diskusi di tempat
lainnya
Tidak ada yang tidak berkah dalam setiap keputusan asal Anda menjalankannya dengan sebaik-baiknya.
Selamat untuk para korwil IIDB, mari semakin melesatkan bisnis Anda...
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
ROYALTY = WARISAN
Setelah berduka dengan kepergian mbak Dewi Iriani.
Saya tetap merasa bersyukur karena kepergiaannya meninggalkan sejarah
yang baik berupa TULISAN. Naskahnya sudah diACC Elex Media dan tinggal
melakukan revisi. Saya akan kembali mengamati tulisan beliau dan Insya
Allah akan kami sempurnakan di dalam redaksi.
Senin ini Insya Allah saya akan berkunjung ke kediamannya, untuk mengurus peralihan penerima royalty kepada ahli warisnya.
Para penulis, berbahagialah, jika gajah mati meninggalkan gading, harimau meninggalkan belang, manusia mati meninggalkan sejarah kebaikan dan pahala yang mengalir dari apa yang ditulisnya.
Mari kita doakan kembali, semoga mbak Dewi diterima disisiNya, amiiin
Senin ini Insya Allah saya akan berkunjung ke kediamannya, untuk mengurus peralihan penerima royalty kepada ahli warisnya.
Para penulis, berbahagialah, jika gajah mati meninggalkan gading, harimau meninggalkan belang, manusia mati meninggalkan sejarah kebaikan dan pahala yang mengalir dari apa yang ditulisnya.
Mari kita doakan kembali, semoga mbak Dewi diterima disisiNya, amiiin
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
BERANI LENGGAK-LENGGOK DI PANGGUNG?
NAnit, si sulung menjadi perwakilan TKnya
dalam lomba modelling untuk peragaan busana Dewi Sartika. Tidak terperi
senangnya dia, "da Nanit mah hoyong janten model sareng penyanyi."
katanya. Padahal ayahnya tidak setuju dengan ita-cita Nanit yang ini, namun karena perwakilan sekolah, ayahnya mengizinkan.
"Nit, memangnya teu isin lenggak lenggok di panggung, ada seeur jalmi didinya?" tanya saya
"Moal isin atuh bun, kan ngarah Nanit kenging piala deui siga basa lomba nyanyi." jawabnya
"Piala Nanit kedah seeur, langkung seeur ti piala bunda." tambahnya
Oow, rupanya dia menginginkan piala dan menganggap bundanya harus kalah bersaing darinya
"Nit, memangnya teu isin lenggak lenggok di panggung, ada seeur jalmi didinya?" tanya saya
"Moal isin atuh bun, kan ngarah Nanit kenging piala deui siga basa lomba nyanyi." jawabnya
"Piala Nanit kedah seeur, langkung seeur ti piala bunda." tambahnya
Oow, rupanya dia menginginkan piala dan menganggap bundanya harus kalah bersaing darinya
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
KOK DEDE ?
Barusan
saya mengantar Nanit ke rumah neneknya. Di tengah jalan berpapasan
dengan anak-anak SD dan dia memanggil Nanit, "Dede Nanit, de Nanit..."
mereka memanggil-manggil, Nanit menjawab dengan senyum. Kami lalu
berjalan kembali...
"Nanit, naha dipanggil dede sih? kan Nanit mah teteh sanes dede. Dede mah kan dede Ammar?" tanya saya
"Nya heunteu atuh bun, pan Nanit mah sareng teteh nu tadi langkung peundek, langkung alit, janten teteh nu tadi nyariosna dede. Pami Nanit mah langkung ageung ti dede, janten dede Ammar ka Nanit keudah nyarios teteh." jawabnya...
Waaaaaaah...saya surprise banget, Nanit bisa menjawab pertanyaan saya dengan sangat baiknya, alhamdulillah...
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
PEREMPUAN YANG IRT dan juga PENULIS
Baru selesai mengecek 14 pengajuan calon naskah dari siswi Sekolah Perempuan yang siap saya ajukan ke penerbit. Saya merasa bahagia, ini artinya akan semakin banyak perempuan yang menularkan ilmunya pada
perempuan lainnya melalui tulisan mereka. Ada yang bercerita tentang
bisnisnya, hobi menanam, menjelejah negara yang sekarang menjadi
domisili, hingga kisah unik lainnya...
Selamat datang para ibu calon penulis --- ubah Indonesia lebih baik melalui tulisan....
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
ENJOY MEREVISI NASKAH
Setelah
beberapa bulan menulis naskah ditambah menunggu beberapa bulan untuk
mendapatkan kepastian bahwa naskah tersebut diterima oleh penerbit, ada
kalanya Anda akan mendapatkan jawaban seperti ini dari penerbit, “Naskah
yang telah Anda kirimkan kami terima dan kami tertarik untuk
menerbitkannya, akan tetapi ada beberapa hal yang harus direvisi.....”
Merevisi naskah merupakan hal yang sangat tidak menyenangkan, pasti
semua penulis menyepakati hal ini. Belum lagi deadline yang ditentukan
oleh sang editor, “Kami beri waktu untuk merevisi bab 2 (15 halaman) 2
hari, terima kasih.”
Merevisi
identik dengan menguras energi, mengalokasikan sebagian besar waktu, dan
membuat galau. Hal-hal tersebut wajar, akan tetapi apa jadinya jika
Anda tidak merevisi atau tidak menepati deadline? Bisa saja pihak
penerbit membatalkan niatnya untuk menerbitkan buku Anda dan karier Anda
sebagai penulis buku akan berjalan di tempat.
Untuk merevisi
sebaiknya Anda tidak melihat kepada prosesnya yang tidak menyenangkan,
akan tetapi lihatlah kebaikan jangka panjang. Jadikanlah merivisi naskah
sebagai pelecut bagi Anda untuk terus berkembang dan jadikan sebagai
ajang pembelajaran Anda. Atur waktu Anda, jika kiranya waktu yang
diberikan tidak cukup lakukanlah negosiasi, akan tetapi Anda harus
menepati waktu yang telah disepakati tersebut, dan jangan banyak
memberikan alasan.
Lakukanlah revisi dengan se-enjoy mungkin dan jadilah penulis yang dicari-cari oleh penerbit.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
LAUNCHING WEB BUKU BIOGRAFI
Alhamdulillah hari ini resmi melaunching website terbaru kami, www.nulisbiografi.dwarapala.com
Website ini akan mengkhususkan diri pada JASA PENULISAN BUKU BIOGRAFI
dimana saat ini saya telah mencapai titik karir tertinggi di dunia
penulisan setelah sekian belas tahun merintis karir sebagai penulis
yaitu sejak tahun 1996 atau sejak saya kelas 1 SMA. Mohon doanya semoga
selalu yang terbaik yang bisa saya berikan pada pembaca semua...
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
ILMU BISNIS ITU BERKEMBANG KARENA PROSES
Tanggal 18 Desember ini saya diundang oleh Universitas Pasundan untuk menggali bakat entrepreneur mahasiswa Unpas. Materi yang saya bawakan adalah JANGAN TAKUT JADI PENGUSAHA!
Saya menyatakan bahwa sebagian besar penduduk di Indonesia begitu takut berbisnis karena beberapa alasan:
1. Takut rugi
2. Takut miskin
3. Takut dan malu menawarkan dagangan
4. Tidak punya modal
5. Khawatir dan cemas berlebihan
6. Sudah punya gaji bulanan yang besar
Lantas, saya menjabarkan bahwa enam alasan atau jutaan alasan lainnya yang menghentikan langkah Anda menjadi pengusaha itu bukanlah alasan, alasan Anda menjadi PENGUSAHA jauh lebih BANYAK dibandingkan menghentikan langkah Anda karena ILMU BISNIS ITU BERKEMBANG KARENA PROSES.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
MEMIKAT PENERBIT DENGAN SELLING POINT
Selling
point yang Anda sertakan dalam naskah, akan menambah kepercayaan
penerbit untuk menerbitkan naskah tersebut. Dunia penerbitan yang kian
menjamur membuat penerbit benar-benar selektif untuk menelurkan sebuah
buku. Salah satu harapan setiap penerbit bisa dikatakan sama, yaitu buku
yang mereka terbitkan laku keras di pasaran.
Tanpa selling
point penerbit tidak akan mengambil risiko untuk menerbitkan sebuah
buku. Sesuatu yang bisa menarik orang untuk membeli buku, sesuatu yang
unik dan membedakan satu buku dari yang lainnya, dan suatu yang memberi
nilai lebih untuk sebuah buku, bisa kita sebut selling point.
Dengan memahami minat pembaca, mengikuti perkembangan zaman, dan
kepekaan untuk menangkap kesempatan, Anda bisa menentukan selling point
pada buku Anda.
Terus berkarya dan jadilah penulis yang menciptakan trend.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
BELAJAR LAGI
Hari
ini saya meeting dengan bahasa meeting yang paling saya takuti ---
bahasa Inggris --- Semua peserta meeting menyajikan presentasi, tanya
jawab, dan mengobrol menggunakan bahasa Inggris. Hal ini dikarenakan
share holder dari perusahaan yang saya pegang copywritingnya berasal
dari luar negeri (bule eropa dan singapore). My God, saya keringatan
banget deeeeh...tapi karena terpaksa yaaaa musti dijalanin hehehe
Rasanya saya harus belajar lagi -- bukan hanya menulis yang harus saya
kuasai -- saya rasanya sudah harus masuk ke ranah bahasa
internasional...
Yuk ah bu, kita sama-sama saling mendorong untuk kualitas diri kita lebih baik dengan satu cara: BELAJAR LAGI...
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
EDITOR, LAWAN ATAU KAWAN?
Jika
Anda seorang penulis buku, tentu Anda mengenal editor. Dia adalah orang
yang "mengacak-acak" naskah Anda dan meminta Anda untuk "merapikannya"
kembali.
Seorang penulis ada yang mengatakan, "Sentuhan editor
membuat naskahku berkilau." Akan tetapi, ada juga penulis yang berkata,
"Dia (editor) membuatku galau." Sebenarnya seorang editor itu kawan
atau lawan?
Tujuan editor
memperlakukan naskah sedemikian rupa hanya satu, yaitu membuat naskah
menjadi buku yang layak terbit dan bisa dinikmati oleh pembaca.
Editor adalah "penjaga gawang" penerbit dan "pengawal" naskah penulis.
Buku yang terpajang manis di etalase buku adalah hasil kerja sama
sempurna dari penerbit, editor, dan penulis.
Selamat menulis dan selamat bersahabat dengan editor Anda...
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
MENULARKAN RASA PERCAYA DIRI
Hari
ini saya mendapatkan kabar bahagia dari salah satu sahabat nun jauh di
luar Bandung. "Teh, saya ditelpon oleh Nova karena saya terpilih menjadi
Perempuan Inspiratif Nova dalam bidang pendidikan." tulisnya di inbox.
Tiba-tiba jantung saya berdegup kencang, hati saya berbunga dengan suburnya, dan saya begitu bahagia, "Subhanallah, alhamdulillah, selamat ya...saya ikut bangga." balas saya.
"Awalnya saya tidak percaya diri akan mengirimkan profil dalam kegiatan ini tapi terima kasih teh, teteh sudah menularkan rasa percaya diri pada saya." ujarnya...
Alhamdulillah, dengan lahirnya para perempuan inspiratif bukan persoalan yang sulit untuk mengubah wajah Indonesia menjadi lebih baik dan saya akan terus mendorong lahirnya para perempuan inspiratif lainnya.
Selamat padamu, mbak....Kita akan merayakannya sama-sama dan tetaplah menginspirasi dengan program pendidikan pada kaum dhuafamu...saya mendukungmu dari jauh.
Tiba-tiba jantung saya berdegup kencang, hati saya berbunga dengan suburnya, dan saya begitu bahagia, "Subhanallah, alhamdulillah, selamat ya...saya ikut bangga." balas saya.
"Awalnya saya tidak percaya diri akan mengirimkan profil dalam kegiatan ini tapi terima kasih teh, teteh sudah menularkan rasa percaya diri pada saya." ujarnya...
Alhamdulillah, dengan lahirnya para perempuan inspiratif bukan persoalan yang sulit untuk mengubah wajah Indonesia menjadi lebih baik dan saya akan terus mendorong lahirnya para perempuan inspiratif lainnya.
Selamat padamu, mbak....Kita akan merayakannya sama-sama dan tetaplah menginspirasi dengan program pendidikan pada kaum dhuafamu...saya mendukungmu dari jauh.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
BEDAKAN BISNIS ANDA DENGAN PESAING ANDA
Apa yang membedakan satu bisnis dengan bisnis sejenis lainnya?
Tidak lain adalah PRODUK INOVATIFnya, CARA MENJUAL INOVATIFnya, dan BRANDING INOVATIFnya.
Nah, jika produk Anda dengan pesaingnya, jika bisnis Anda dengan pesaing Anda sudah lebih INOVATIF maka Anda akan menjadi pebisnis UNGGUL yang berbeda dan siap menjadi bisnis yang LONG TERM bukan seumur jagung.
Selamat berbisnis
Tidak lain adalah PRODUK INOVATIFnya, CARA MENJUAL INOVATIFnya, dan BRANDING INOVATIFnya.
Nah, jika produk Anda dengan pesaingnya, jika bisnis Anda dengan pesaing Anda sudah lebih INOVATIF maka Anda akan menjadi pebisnis UNGGUL yang berbeda dan siap menjadi bisnis yang LONG TERM bukan seumur jagung.
Selamat berbisnis
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
MENTAL SALES...
Undangan
meeting hari ini, saya datang dengan segerombolan makanan yang akan
saya jual di meeting bersama bank terkemuka. Mulai dari ranginang,
keripik pedas, cheese roll, dan ragam dagangan lainnya.
Kepala
cabang bank tersebut berkata, "mbak Iin kok nggak mau ya dagang
dimana-mana?" tanyanya dan langsung memborong makanan tersebut untuk
dibagikan ke rekan-rekannya.
"Saya punya komunitas bisnis, kalau
saya pemalu, anggota komunitas saya pun akan jadi pebisnis yang pemalu.
Saya membentuk mental sales untuk anggota komunitas saya dengan
memberikan contoh ---- dagang bisa dilakukan dimana-mana"
Sudah siap jadi sales yang bermental kuat?
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
VIRUS MENULIS...
Hari ini saya diundang meeting di sebuah Bank terkemuka di Indonesia.
Saya datang dengan segerombolan makanan yang saya bawa dari sorum IIDB
(Komunitas Ibu-ibu DOyan Bisnis) yang baru berdiri kurang dari seminggu.
Makanan itu ludeeees terjual dan yang paling menarik adalah ketika saya di sela meeting menawarkan kain yang dijual mereka enggan membeli, "malas ke tukang jaitnya" kata mereka.
Apa yang saya lakukan kemudian adalah "saya akan demo menyulap kain jadi rompi siap pakai ya?" ujar saya. Dan mulailah saya demontrasi, makin lama makin banyak yang bengong karena kreasi rompi dari kain itu saya peragakan dalam banyak gaya, "mbak darimana sih idenya? ngulik amat" kata mereka...dan saya bilang, "karena saya penulis buku tutorial hijab dan mengaplikasikan pasmina menjadi baju dengan banyak baca buku dan praktik." ujar saya
"Penuliiiiiiiiis..." mereka histeris banget xixixi
Mau tahu akhirnya bagaimana? Sabtu ini karyawan bank tersebut mau berkunjung ke basecamp IIDN dan ingin tahu sekreatif apa sih ibu-ibu IIDN...Penasaran rupanya :)
Makanan itu ludeeees terjual dan yang paling menarik adalah ketika saya di sela meeting menawarkan kain yang dijual mereka enggan membeli, "malas ke tukang jaitnya" kata mereka.
Apa yang saya lakukan kemudian adalah "saya akan demo menyulap kain jadi rompi siap pakai ya?" ujar saya. Dan mulailah saya demontrasi, makin lama makin banyak yang bengong karena kreasi rompi dari kain itu saya peragakan dalam banyak gaya, "mbak darimana sih idenya? ngulik amat" kata mereka...dan saya bilang, "karena saya penulis buku tutorial hijab dan mengaplikasikan pasmina menjadi baju dengan banyak baca buku dan praktik." ujar saya
"Penuliiiiiiiiis..." mereka histeris banget xixixi
Mau tahu akhirnya bagaimana? Sabtu ini karyawan bank tersebut mau berkunjung ke basecamp IIDN dan ingin tahu sekreatif apa sih ibu-ibu IIDN...Penasaran rupanya :)
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
PENULIS YANG BERGERAK KE AGENSI...
Harus saya akui pertumbuhan agensi naskah di Indonesia terus membanjiri ranah industri penerbitan. Tidak jarang penulis yang ada di jaringan Indscript Corp bergerak ke arah sana, demikian juga alumni team Indscript yang terus bergerak dengan eskistensinya di dunia agensi naskah. Bagi saya ini bukan persaingan tetapi sebuah berkah, dengan besarnya peluang penulis untuk masuk ke dunia penerbitan.
Namun, dengan gempuran masuk ke
penerbitan tidak jarang kualitas kelola naskah semakin berkurang banyak
sebab kemudian fokus menjadi KUANTITAS bukan lagi KUALITAS.
Para penulis di jaringan Indscript sudah semakin cerdas dalam
memanajemen waktu menulis dan kini siap-siaplah terus meningkatkan
KUALITAS Anda menulis dan menjadi PENULIS YANG DIATAS RATA-RATA bukan penulis rata-rata.
Selamat berINOVASI dengan IDE dan karya-karya Anda selanjutnya....
Salam menulis.
Indari Mastuti
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
ISTRI SAYA AKAN SAYA SEKOLAHKAN...
Hari ini Sekolah Perempuan kedatangan tamu dari Polda. Seorang polisi dengan perawakan tinggi besar.
Beliau: Ini Sekolah Perempuan ya?
Saya: betul pak
Beliau: Saya kira bohong orang bilang ada sekolah perempuan. ternyata bener *sambil celingukan di rumah
Saya: Betul pak, bisa saya bantu
Beliau: Saya dari polda, bu. Saya berencana memasukkan istri saya ke sekolah perempuanm agar bisa menjadi perempuan yang multitalenta bukan hanya bisa BELANJA
Saya:
Beliau: PAdahal istri saya kordinatoer dharma wanita. Insya Allah saya akan infokan sekolah perempuan ke beliau. Bisa infokan ke saya program sekolah ini?
bla..bla bla...saya menjelaskan
Beliau: Terima kasih bu, Insya Allah saya akan datang lagi, boleh minta formulirnya?
Dan saya memandang punggungnya yang menjauh sambil tersenyum....suami yang baik, ingin melihat istrinya tumbuh lebih positif
http://www.sekolahperempuan.com/
Beliau: Ini Sekolah Perempuan ya?
Saya: betul pak
Beliau: Saya kira bohong orang bilang ada sekolah perempuan. ternyata bener *sambil celingukan di rumah
Saya: Betul pak, bisa saya bantu
Beliau: Saya dari polda, bu. Saya berencana memasukkan istri saya ke sekolah perempuanm agar bisa menjadi perempuan yang multitalenta bukan hanya bisa BELANJA
Saya:
Beliau: PAdahal istri saya kordinatoer dharma wanita. Insya Allah saya akan infokan sekolah perempuan ke beliau. Bisa infokan ke saya program sekolah ini?
bla..bla bla...saya menjelaskan
Beliau: Terima kasih bu, Insya Allah saya akan datang lagi, boleh minta formulirnya?
Dan saya memandang punggungnya yang menjauh sambil tersenyum....suami yang baik, ingin melihat istrinya tumbuh lebih positif
http://www.sekolahperempuan.com/
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
KENAPA TEH ?
Pertanyaan seorang anggota di grup ini menggelitik saya, "Teh, kenapa di grup Indscript tidak banjir acc outline lagi? apakah konsentrasi teteh sudah tergerus karena adanya Indscript Personal Branding dan lini yang lain sehingga naskah bukan lagi prioritas?" tanyanya. Pertanyaan ini sungguh kritis bagi saya dan saya dengan senang hati menjawabnya.
Indscript
saat ini sedang melakukan banyak perbaikan disana sini, salah satunya
adalah KUALITAS NASKAH dan juga KUALITAS KLIEN yang bekerjasama dengan
kami. Ada beberapa pertimbangan kami untuk menjaga keduanya yaitu kami
yang juga tidak lepas dari KEKURANGAN semakin merasa kurang ketika dari
sisi penerbitpun ternyata tidak begitu baik dalam QUALITY CONTROL NASKAH
sehingga akhirnya naskah keluar asal-asalan. Selain itu, kami juga cukup
repot dengan penerbit yang tidak pernah MEMBERIKAN BUKTI TERBIT
sehingga sering kebobolan informasi terbit naskah tanpa kami sadari.
Serta beberapa pertimbangan lainnya yang membuat kami merasa lebih
nyaman dan harus mengatasi berbagai hal yang bisa merugikan nama AGENSI
dan PENULIS dengan SELEKTIF BEKERJASAMA.
Agensi kami di masa mendatang harus menerbitkan buku-buku yang benar-benar menjadi buku THE BEST bukan asal terbit.
Demikian jawaban saya untuk diketahui oleh seluruh penulis di grup
Indscript---Mari tetap berkarya dan 2014 terbitkanlah BUKU TERBAIK milik
Anda yang siap membuat pembaca Anda JATUH CINTA.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Berbagi Itu Memberi Banyak Pada Hati
Senang sekali dengan keberadaan IIDN ini, saya banyak menemukan anggota yang begitu murah hati untuk berbagi pada sekelilingnya. Mereka yang tidak sungkan berbagi ilmu pada anggota lainnya dan mencerdaskan satu sama lain.
Saya berterima kasih pada team pengurus dan korwil serta
anggota yang semakin kompak mengusung tag line AKTIF - KREATIF -
PRODUKTIF dalam keseharian. Mari kita terus bersinergi menuju tahun 2014
dan pada tahun-tahun berikutnya....
#IIDN2014
#IIDNmenuju10000anggota
#IIDNuntukperempuan
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
RUMAH KARYA
Maka, ketika kemarin saya ditanya oleh salah satu tamu saya, "Mbak, tidak berpikir untuk memindahkan lokasi kegiatan ke tempat lebih besar?" tanyanya, saya menjawab, "tidak terpikir, karena rumah dan pusat kegiatan saya harus menyatu."
Bismillah....
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
BERSEKOLAH itu TAK KENAL USIA
Kemarin, Sekolah Perempuan bekerjasama dengan komunitas IBU-IBU DOYAN NULIS menyelenggarakan kegiatan mengasah keterampilan "MEMBUAT BONEKA BULU." Hal ini sebagai bentuk kepedulian kami para ibu di wilayah sekitar sekolah untuk bisa belajar dan produktif menghasilkan dari rumah.
Kegiatan ini menghimpun beberapa ibu dengan usia yang diatas 40 tahun.
Tahukah Anda, kegiatan ini membuat para ibu terlihat sangat bahagia
dengan aktivitas barunya bahkan salah satu tetangga kami mengatakan, "Alhamdulillah, siap-siap jualan boneka dan dapat penghasilan tambahan."
Alhamdulillah, bersekolah memang tak kenal usia....Anda siap bersekolah?
Salam hangat,
Indari Mastuti.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
TOP TIPS SELF EDITING
Setelah
mengetahui begitu penting self editing bagi penulis, pasti akan timbul
pertanyaan “Bagaimana melakukan self editing?” Sebelum menuju ke proses
self editing sebaiknya seorang penulis mengetahui apa saja yang akan
diedit. Selain kata yang harus benar-benar bersih dari typo dan sesuai
dengan EYD, hal yang harus diperhatikan adalah kesesuaian fakta, jalan
cerita, pemilihan diksi yang tepat, penomoran, tanda baca, dan lainnya.
Langkah pertama yang harus dilakukan untuk self editing adalah
mengendapkan naskah. Tujuan dari proses ini adalah supaya Anda kembali
tenang dan segar. Dalam proses ini Anda tidak boleh melihat sekilas atau
memikirkan naskahnya. Untuk mengendapkan naskah biasanya membutuhkan
waktu seminggu atau lebih dan untuk penulis yang dikejar deadline bisa mengendapkan naskahnya satu hari.
Kedua, setelah masa pengendapan selesai, bukalah naskah kembali dan
anggaplah naskah tersebut milik orang lain. Buang jauh-jauh anggapan
positif terhadap naskah tersebut. Mulailah membaca dengan teliti naskah
dan lakukan editing. Untuk melakukan pengecekan kata bersahabatlah
dengan kamus.
Ketiga, jika ada yang tidak sesuai atau ada suatu
hal yang dianggap penting, tambah, kurangi, dan ganti pernyataan atau
kalimat yang ada di dalam naskah tersebut.
Keempat, meskipun
self editing Anda juga bisa meminta orang lain untuk memeriksa naskah
Anda. Berikan naskah tersebut kepada orang lain untuk dibaca dan
mintalah pendapat dan masukannya. Anda bisa mempertimbangkan masukan
dari pembaca tersebut.
Kelima, cek sekali lagi naskah Anda, jangan bosan membacanya berulang kali. Dan, naskah siap dikirimkan.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
BERKARYA DARI RUMAH
Suasana hari ini sangat ramai, tetangga dan
anggota Sekolah Perempuan berlatih membuat kerajinan boneka bulu. Hasil
kerajinan ini akan dijual di sorum komunitas sehingga akhirnya mereka
bisa mendapatkan penghasilan baru...
Mari berkarya dari rumah
Mari berkarya dari rumah
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
KOLABORASI
Alhamdulillah
sore tadi saya bersama pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia
(HIPMI) mendapatkan sesi diskusi langsung di ruang kerja Walikota
Bandung Ridwan Kamil. Dalam diskusi hangat tersebut yang paling mengena
dalam benak saya adalah penyampaian walikota muda tersebut, "sebagus
apapun ide dan inovasi tidak akan jalan tanpa KOLABORASI." dan di akhir
sesi kami pengurus HIPMI akan menggalang kolaborasi lebih solid lagi
demi BANDUNG JUARA.
Terima kasih kang Emil, luar biasa diskusinya ^__^
Terima kasih kang Emil, luar biasa diskusinya ^__^
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
MENULIS ITU CUKUP SATU KALI PELATIHAN SAJA
Saya
sering bertemu dengan beberapa anggota yang mengikuti pelatihan di grup
ini secara berulangkali, saya sering mengatakan, "bu, untuk jadi
penulis sebetulnya ikut pelatihan nulisnya satu kali saja, sisanya
KONSISTEN MENULIS."
Namun, sayangnya tidak semua orang yang
mampu percaya diri mulai menulis setelah pelatihan atau mungkin tidak
punya waktu lagi untuk menulis setelah nyampe di rumah.
Jadi, resep menulis hanya 3M: MENULIS, MENULIS, dan MENULIS
Jika Anda ingin ikut SEKOLAH PEREMPUAN, ini adalah saat yang tepat
untuk menyerap ilmu dan segera mewujudkan mimpi jadi penulis, kontak Kartikowati Dh untuk gelombang 3
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
SEPENTING APAKAH SELF EDITING ?
Pernah
mendengar istilah self editing? Secara bebas self editing bisa
diartikan sebagai penyuntingan mandiri, sebuah kegiatan menyunting yang
dilakukan oleh penulis sebelum naskah siap dikirimkan ke redaksi dengan
tujuan naskah tersebut lebih baik dan tidak asal jadi.
Banyak
kalangan penulis yang masih menganggap enteng self editing, padahal
penulis yang melakukan self editing memiliki nilai lebih dibandingkan
penulis yang menyelesaikan karyanya asal jadi sesuai deadline.
Self editing adalah senjata yang sangat ampuh bagi para penulis untuk
menjebol penerbit ataupun redaktur majalah dan koran. Bukan rahasia
lagi, penerbit dan redaktur tentu lebih memilih naskah yang rapi, bebas
dari typo, dan bebas dari kesalahan teknis.
Self editing juga
menambah poin bagi penulis, khususnya penulis pemula, dan tak jarang
penerbit akan menerima langsung tulisannya selanjutnya karena dinilai
memiliki nilai lebih. Beda halnya dengan penulis yang belum
berpengalaman dan menyelesaikan naskahnya asal-asalan, penerbit pun akan
memasukkannya ke dalam black list. Dengan demikian self editing akan
memperlancar karir penulis.
Selain itu, self editing akan
melatih penulis lebih teliti dan lebih kiritis. Tidak jarang penulis
yang melakukan self editing menulis ulang naskah yang sudah
diselesaikannya karena beberapa pertimbangan dan tujuannya hanya ingin
menyuguhkan naskah yang layak untuk dinikmati pembaca. Secara tidak
langsung, self editing akan membawa penulis mempelajari kaidah Bahasa
Indonesia yang benar.
Ingin menjadi penulis yang memiliki nilai lebih, lakukan self editing.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
SETIAP PENULIS BERBEDA, DEMIKIAN JUGA SETIAP PENERBIT
Setelah bertahun-tahun berbisnis di bidang agensi naskah. Ada banyak sekali pelajaran yang saya ambil di bisnis ini terlebih dengan menyesuaikan diri dengan KARAKTER penulis dan juga karakter PENERBIT.
Setiap
penulis punya keinginan yang berbeda, gaya yang berbeda, dan visi yang
berbeda dalam berkarya, demikian juga dengan penerbit. Kerapkali saya
harus memaklumi masing-masing pola tersebut.
Namun, terlepas
daripada PERBEDAAN entah kenapa saya semakin menyukai tantangan di dunia
penerbitan ini. Liku-likunya selalu menambah pembelajaran dan sukanya
menambah bahagia.
Barangkali ini
yang dinamakan dengan pentingnya sebuah KOLABORASI atas dasar PERBEDAAN.
Kalau semuanya sama, apanya yang menarik?
Selamat menulis dan saya menunggu KARYA Anda di agensi kami...
Salam hangat,
Indari Mastuti.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
INOVASI --- IDE
Tingkat
persaingan, kreativitas yang hampir merata, dan juga gesitnya
perkembangan zaman mau tidak mau harus membuat semua orang berpikir
terus menerus untuk berINOVASI dan menelurkan IDE dari waktu ke waktu.
Bukan hanya seorang pebisnis yang harus berINOVASI, hampir semua hal harus terus dirawat dengan inovasi, misalnya saja PENULIS, bahkan seorang IBU RUMAH TANGGA.
Tanpa inovasi, perjalanan kita membangun apapun akan terasa begitu datarnya bahkan bisa jadi akan tertinggal oleh mereka yang sudah lebih dulu melakukan inovasi dan menggelontorkan ide-idenya yang positif. Nah, bagaimana dengan Anda, sudah siap berINOVASI?
Salam hangat,
Indari Mastuti.
Founder Indscript Corp
Founder Ibu-ibu Doyan Nulis - Interaktif
Founder Ibu-ibu Doyan Bisnis.
Founder Sekolah Perempuan.
Founder Anak-anak Doyan Nulis.
Bukan hanya seorang pebisnis yang harus berINOVASI, hampir semua hal harus terus dirawat dengan inovasi, misalnya saja PENULIS, bahkan seorang IBU RUMAH TANGGA.
Tanpa inovasi, perjalanan kita membangun apapun akan terasa begitu datarnya bahkan bisa jadi akan tertinggal oleh mereka yang sudah lebih dulu melakukan inovasi dan menggelontorkan ide-idenya yang positif. Nah, bagaimana dengan Anda, sudah siap berINOVASI?
Salam hangat,
Indari Mastuti.
Founder Indscript Corp
Founder Ibu-ibu Doyan Nulis - Interaktif
Founder Ibu-ibu Doyan Bisnis.
Founder Sekolah Perempuan.
Founder Anak-anak Doyan Nulis.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Me
Bagi
saya masa lalu adalah masa lalu. Kita tidak hidup di masa lalu, kita
hidup di masa kini yang akan membentuk masa depan.
Maka, masa lalu hanya kenangan dan pembelajaran bagi saya. Saya akan berjuang untuk masa depan. Energi dan hati saya untuk masa depan.
Setiap episode kehidupan saya selalu menjadi ajang saya untuk belajar. Hidup akhirnya merupakan satu pembelajaran ke pembelajaran lainnya. Saya memupuk harapan pada setiap episode buruk dan memupuk optimistis pada episode baik.
Saya yakin bahwa menerangi kehidupan itu tidak perlu menjadi matahari, cukup menjadi lilin saja sudah jauh lebih cukup untuk memapah langkah kita dalam gelap.
Airmata di pagi hari memberi doa dan berkah...
Terima kasih pada mama yang membuatku belajar tentang arti memaafkan sebenar-benarnya...
Membuat RENCANA HIDUP tidak hanya berpikir tentang diri sendiri, masukan keBERMANFAATan bagi orang lain dengan rencanaa yang dibuat. Keberkahannya akan semakin meluas seiring dengan meluasnya manfaat yang ditebarkan....
KEBENCIAN itu MEMBUTAKAN hati, membuat telinga menjadi TULI, dan meMATIkan penyejuk diri...
Maka, masa lalu hanya kenangan dan pembelajaran bagi saya. Saya akan berjuang untuk masa depan. Energi dan hati saya untuk masa depan.
Setiap episode kehidupan saya selalu menjadi ajang saya untuk belajar. Hidup akhirnya merupakan satu pembelajaran ke pembelajaran lainnya. Saya memupuk harapan pada setiap episode buruk dan memupuk optimistis pada episode baik.
Saya yakin bahwa menerangi kehidupan itu tidak perlu menjadi matahari, cukup menjadi lilin saja sudah jauh lebih cukup untuk memapah langkah kita dalam gelap.
Airmata di pagi hari memberi doa dan berkah...
Terima kasih pada mama yang membuatku belajar tentang arti memaafkan sebenar-benarnya...
Membuat RENCANA HIDUP tidak hanya berpikir tentang diri sendiri, masukan keBERMANFAATan bagi orang lain dengan rencanaa yang dibuat. Keberkahannya akan semakin meluas seiring dengan meluasnya manfaat yang ditebarkan....
KEBENCIAN itu MEMBUTAKAN hati, membuat telinga menjadi TULI, dan meMATIkan penyejuk diri...
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Mari Meniru
Dalam kelas pelatihan menulis untuk anak kemarin, Nanit si sulung saya sertakan. Apa yang dia tulis hanya dua baris saja dengan huruf super besar . Apa yang dia tulis? ternyata dia mencermati kegiatan saya berkebun. Dia menulis, "Seru juga ya menanam kita harus mengikutinya"
Oalaaah ternyata anak memang peniru ulung lingkungan
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
MENGAJAR SAMA DENGAN BELAJAR
Tahun 2013 merupakan tahun yang paling aktif
saya MENGAJAR dan dengan berbagai program dari komunitas maupun
perusahaan dipastikan di tahun 2014 jam terbang saya mengajar akan
meningkat pesat.
Sebetulnya, yang saya rasakan dalam proses mengajar adalah saya juga menjadi lebih giat lagi BELAJAR. Saya menganggap mengajar sama dengan belajar. Ada berbagai teknik mengajar yang saya dapatkan saat sedang mengajar tema baru dan rasanya saat mengajar itu saya menjadi SETARA dengan peserta yang hadir = KAMI SAMA-SAMA BELAJAR
Sebetulnya, yang saya rasakan dalam proses mengajar adalah saya juga menjadi lebih giat lagi BELAJAR. Saya menganggap mengajar sama dengan belajar. Ada berbagai teknik mengajar yang saya dapatkan saat sedang mengajar tema baru dan rasanya saat mengajar itu saya menjadi SETARA dengan peserta yang hadir = KAMI SAMA-SAMA BELAJAR
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
MENYUMBANG TANAMAN...
Dalam dua hari ini rumah saya mulai disesaki tanaman dan sungguh rasanya
saya semakin mencintai hijau dan udara yang mulai terasa segar.
Sesaknya tanaman itu karena satu persatu tetangga menyumbang tanaman ke
rumah. Bahkan, di sebelah dan belakang rumah sudah terlihat geliat
MENGHIJAUKAN RUMAH.
Tanaman yang di sekitar awalnya tidak terurus menjadi segar dan sehat. Tetapi yang paling membahagiakan saya bukan karena semakin hijaunya tanaman melainkan kedekatan antara saya dan para tetangga semakin terbangun dengan apiknya.
Saling memberi, saling menyumbang, saling membantu menjadi keseharian di lokasi rumah saya. Lantas, saya semakin merasa BETAH mengerjakan semua dari rumah. Mari, bu kita BELAJAR DARI RUMAH untuk perempuan Indonesia lebih baik dan generasi Indonesia lebih berkilau.
#semuaberawaldarirumah
#mewujudkanLingkunganHijau
Tanaman yang di sekitar awalnya tidak terurus menjadi segar dan sehat. Tetapi yang paling membahagiakan saya bukan karena semakin hijaunya tanaman melainkan kedekatan antara saya dan para tetangga semakin terbangun dengan apiknya.
Saling memberi, saling menyumbang, saling membantu menjadi keseharian di lokasi rumah saya. Lantas, saya semakin merasa BETAH mengerjakan semua dari rumah. Mari, bu kita BELAJAR DARI RUMAH untuk perempuan Indonesia lebih baik dan generasi Indonesia lebih berkilau.
#semuaberawaldarirumah
#mewujudkanLingkunganHijau
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
MENULIS DIMULAI DENGAN CINTA
Gelombang virus MENULIS yang diawali dari komunitas IBU-IBU DOYAN NULIS makin menghebat saat ini. Saya sebagai founder komunitas tersebut sangat berbahagia karena semakin banyak ibu yang mengusung tagline "AKTIF - KREATIF - PRODUKTIF" semakin berlimpah dan semuanya berawal dari RUMAH.
Gelombang virus MENULIS semakin menghebat dengan adanya SEKOLAH
PEREMPUAN. Satu per satu alumni kelas Sekolah Perempuan menelurkan
naskah perdananya dan ambooooy tulisannya tidak kalah menarik dengan mereka yang sudah memiliki jam terbang tinggi.
Semua itu karena MENULIS DIMULAI DENGAN CINTA...dan selamat bercinta dengan tulisan Anda...
Salam hangat,
Indari Mastuti.
Founder Komunitas Ibu-ibu Doyan Nulis dan Sekolah Perempuan
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Mompreneur
Wanita-wanita di dunia sudah semakin berpengaruh dalam bisnis, mereka memiliki kekuatan untuk membentuk dan menata ulang dunia kita. Beberapa wanita yang masuk dalam jajaran daftar 100 orang Wanita Berpengaruh di dunia adalah seperti Oprah Winfrey yang masuk dalam urutan 13, beliau merupakan pendiri Harpo Productions, the Oprah Winfrey Network (OWN) dan pendiri Oprah Winfrey Leadership Academy for Girls. Tidak ketinggalan penyanyi energik bersuara emas Beyonce Knowles-Carter yang masuk urutan 17, beliau menciptakan label fashion House of Dereon dengan ibunya, Tina Knowles, pada tahun 2004.
Pada bulan Mei 2012 Beyonce meluncurkan shop.beyonce.com, sebuah merek pakaian dan pasar aksesori. Sofia Vergara masuk urutan 38, beliau co-founder penting dari talent management dan new media company yang berusia 17 tahun, LatinWE, yang ditarik dengan perkiraan $ 27.000.000 tahun lalu. Cher Wang ada di urutan 46, beliau bersama CEO Peter Chou bersama-sama mendirikan HTC pada tahun 1997, dan tetap sebagai pemimpin yang berkembang dari perusahaan produsen smartphone lain untuk memimpin merek Android. Seorang penulis perempuanpun bernama J.K. Rowling berada pada urutan 93, beliau penulis buku laris Harry Potter. Tulisannya ini berhasil terjual 500 juta kopi di seluruh dunia. bahkan kemudian difilmkan.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
ANAK-ANAK DOYAN NULIS?
Hari
Minggu ini akan jadi hari pertama saya mengajar untuk anak-anak yang mau
jadi penulis buku. Sebetulnya mengajar anak-anak bukan hal baru buat
saya, saya beberapakali diundang oleh sekolah-sekolah di Bandung untuk
mengajar murid-murid mereka agar lebih pandai menulis. Namun, mengajar
di kelas sendiri alias di basecamp IIDN baru akan saya lakukan minggu
ini. Sungguh saya merasa dagdigdug menanti kegiatan itu.
Tadi malam, akhirnya saya memutuskan jikapun kelak hasil dari kegiatan ini POSITIF dan mendapat dukungan dari para orangtua yang hadir maka saya akan membentuk komunitas anak menulis dengan nama ANAK-ANAK DOYAN NULIS.
Tujuan awalnya tidak muluk-muluk hanya menjadi ruang atau wadah bagi alumni kelas ANAK agar tetap menjaga komitmen dan semangat mereka untuk SETIAP HARI MENULIS.
Mohon doanya dan jadikan rumah kita ruang BELAJAR...
Salam hangat,
Indari Mastuti
Tadi malam, akhirnya saya memutuskan jikapun kelak hasil dari kegiatan ini POSITIF dan mendapat dukungan dari para orangtua yang hadir maka saya akan membentuk komunitas anak menulis dengan nama ANAK-ANAK DOYAN NULIS.
Tujuan awalnya tidak muluk-muluk hanya menjadi ruang atau wadah bagi alumni kelas ANAK agar tetap menjaga komitmen dan semangat mereka untuk SETIAP HARI MENULIS.
Mohon doanya dan jadikan rumah kita ruang BELAJAR...
Salam hangat,
Indari Mastuti
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
MICEUN SAMPAH DI TEMPAT SAMPAH, BUN...
Siang ini Ammar meminta salak kesukaannya.
Lalu kami sama-sama melantai mengupas salak. Saya mengumpulkan kulit
salak di pinggir lantai, tiba-tiba Ammar menegur, "Bun, miceun sampahna
di tempat sampah atuh sanes di handap." katanya
Uuuuups...
"Muhun dikempeulkeun heula de, nembe ka tempat sampahkeun." kata saya
"Oooh muhun..." katanya sambil mengangguk
xixixiix
*De Ammar nyengir
Uuuuups...
"Muhun dikempeulkeun heula de, nembe ka tempat sampahkeun." kata saya
"Oooh muhun..." katanya sambil mengangguk
xixixiix
*De Ammar nyengir
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Semua Hal Itu Pelajaran
Semakin
hari hati saya mudah sekali trenyuh, segala hal saya anggap pelajaran.
Semua kejadian buruk saya anggap lahan belajar, saya kerapkali
menganggap kejadian buruk adalah TEGURAN bukan COBAAN.
Kenapa?
Semata-mata karena kita tidak pernah menyadari bahwa langkah kita tidak luput dari KHILAF dan dari rasa DITEGUR itulah saya selalu mengatur rencana dan langkah lebih baik.
Dengan teguran demi teguran yang Allah berikan, saya merasa langkah kian mantap untuk menata masa depan dan merancang sesuatu yang baru yang lebih baik. Semoga teguran demi teguran itu senantiasa menyempurnakan.
Kenapa?
Semata-mata karena kita tidak pernah menyadari bahwa langkah kita tidak luput dari KHILAF dan dari rasa DITEGUR itulah saya selalu mengatur rencana dan langkah lebih baik.
Dengan teguran demi teguran yang Allah berikan, saya merasa langkah kian mantap untuk menata masa depan dan merancang sesuatu yang baru yang lebih baik. Semoga teguran demi teguran itu senantiasa menyempurnakan.
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Personal Branding
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Subscribe to:
Posts (Atom)