Ketika berbicara masalah keberdayaan orang lain yang lebih dari diri kita saatnya kita mengatakan pada diri bahwa di atas langit ada langit. Artinya, selalu ada yang 'lebih' dibandingkan diri. Hal itu akan membuat kita malu untuk sombong. Namun, bukan berarti kenyataan itu memukul hati lantas menjadi minder.
Di atas langit memang ada langit. Seorang yang kita anggap paling wah saat ini, di sudut sebelah sana ada yang lebih wah. Tapi kita juga mesti ingat bahwa ada langit dan bumi. Keduanya memang harus jadi cermin diri.
Ketika kita bercermin pada langit, itu mengingatkan kita untuk tidak sombong dan ketika kita bercermin pada bumi, itu mengingatkan kita untuk tidak serakah.
(Bandung, 20 November 2005)
Di atas langit ada langit
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment