Kesenangan
saya belajar apapun, kini saya tularkan dengan tagline “GUE GILA BELAJAR” di
Indscript Training Center dan lebih dari 5Ribuan orang saya ajak belajar
bersama sejak beberapa tahun yang lalu. Salah satu perempuan yang berhasil saya
tularkan kegilaan belajar adalah Erwina Ali, pemilik Bunda Collection (Bundaco)
yang setelah lulus training Facelift Reparasi Bisnis (FRB) berhasil menaikkan pendapatannya
yang dulu seminggu terkadang tidak mencapai 25 juta, sekarang bisa mencapai 50 juta seminggu.
Sebelum
mengikuti FRB, selama 12 tahun Erwina Ali berproses menjalankan bisnis Bunda
Collection secara naluriah, tanpa bekal ilmu bisnis yang memadai. Jatuh bangun dalam usaha, sepertinya sudah kenyang
Erwina rasakan. Erwina pernah berada di
zona yang sangat nyaman, yang ibaratnya menggoyangkan tangan sedikit bisa jadi
uang, beli apa-apa terpenuhi, tetapi zona nyaman tersebut tak berlangsung
lama. Bisnis Erwina diberikan
cobaan-cobaan yang cukup pahit. Cobaan-cobaan
seperti barang tak dibayar, kehilangan barang di toko yang ludes dirampok
orang, sampai punya hutang yang banyak sudah pernah dirasakan.
Untungnya
cobaan-cobaan itu malah membuat jiwanya menjadi kuat. Cobaan-cobaan itu membuat
keinginan untuk belajar dan memperbaiki kesalahan-kesalahan dalam berbisnis
muncul dalam diri seorang Erwina Ali.
Erwina
memutuskan untuk mengupgrade ilmu bisnisnya lewat berbagai training yang
diselenggarakan oleh Indscript Training Center.
Berawal
dari training serbu, Reparasi Bisnis, Facelift Reparasi Bisnis hingga
mempelajari cara mengoptimalkan Facebook Fanpage.
Setelah
bisnisnya melesat, Erwina tak pernah menghentikan keinginannya untuk terus
belajar. Baru-baru ini beliau memutuskan
mempelajari SOP melalui program Training On Demand, sebuah konsep training
terbaru yang saya usung.
Ya,
belajar memang penting, bisa dimulai kapan saja dan tak pernah ada kata
terlambat. Selama kita masih hidup, kita
harus terus belajar.
Bagi
saya hidup merupakan proses. Semakin
panjang proses yang dialami, semakin tahulah kita tentang hidup. Itu pun jika kita banyak-banyak belajar dari
rangkaian cerita suka duka yang datang silih berganti. Demikian juga dengan bisnis semakin banyak
kita mengalami kemenangan dan kegagalan semakin banyak cakrawala terbentuk di
kepala. Entah apakah cakrawala itu
didapatkan otodidak atau akhirnya harus berguru dan belajar pada orang-orang
yang telah sukses terlebih dahulu.
Proses,
itu yang paling saya anggap penting.
Saya tidak berkhayal bahwa sesuatu akan saya dapatkan dengan sekali
suit, saya butuh banyak waktu untuk belajar dalam dunia nyata ini. Dunia yang menjanjikan begitu banyak surga
sekaligus neraka tetapi secara realistis harus saya jalani dengan penuh lapang
dada dan besar hati.
Saya
senang belajar, Erwina Ali senang belajar dan saya ingin semua orang menyenangi
belajar, karena dengan belajar kita akan berproses dan tumbuh lebih baik.
Bagaimana
dengan Anda, sudah siap belajar hari ini?
No comments:
Post a Comment