Kisah Inspiratif Seorang Perempuan Yang Kehilangan Pendengaran dan Kehilangan 5 Anaknya!


-
-
Apa yang terlintas dalam pikiran kita semua tatkala mendapatkan ujian yang beruntun  seperti yang dialami oleh Ibu Yogaswati Dewi?

Semasa muda ia kehilangan kedua pendengarannya dan ketika membina rumah tangga ia mengalami kembali ujian kehilangan 5 anaknya dari 6 orang anak-anaknya. 

Apakah ia lantas menyalahkan Tuhan?

Mari kita simak kisah seorang perempuan yang mengalami jatuh bangun menjalani ujian hidupnya namun tetap bisa survive dan berhasil bangkit dari masa-masa pahit hidupnya. 

Dalam Al-Qur’an dikatakan bahwa seorang manusia itu akan diuji oleh Allah SWT sebatas kemampuannya. Laa yuukallifullahu nafsan illa wus’aha (Tidaklah Allah menguji manusia itu kecuali ia mampu melaluinya).

Jadi sebenarnya SETIAP UJIAN YANG ALLAH BERIKAN KEPADA UMATNYA, DILENGKAPI DENGAN KUNCI JAWABANNYA.

Hal inilah yang telah dilakukan oleh Ibu Yogas dan menjadikan peristiwa demi peristiwa yang pernah menguras emosi dan airmata itu menjadi titik balik hidupnya. Ketika beliau mengalami fase-fase yang menyulitkan dalam episode hidupnya PIKIRAN POSITIF dan TIDAK PERNAH BERHENTI BERGERAK adalah kunci jawaban dari ujian yang sedang ia lalui.

Sebagai seorang mahasiswa yang menyenangi belajar dengan metode audio, pendengaran menjadi corong utama untuk menangkap informasi. Lantas ketika nikmat pendengaran itu Allah ambil, marahkah Ibu Yogas pada Tuhan? Tidak sama sekali. Sungguh kuat keyakinan beliau. Subhanallah...

Ia mencoba berdamai dengan alam semesta, bahwa segala sesuatunya atas izin Yang Kuasa. Mindset-nya seakan sudah di-setting, bahwa BADAI PASTI BERLALU. Tidak sekarang, bisa besok untuk  memperoleh kesembuhan. SELALU MEMUPUK HARAPAN dan BERPIKIR POSITIF terhadap apapun.

Dalam masa itu, ia aktif membina kegiatan sosial dan MENJALIN SILATURAHMI dengan lingkungan sekitar. Seperti menggerakkan kegiatan keagamaan dan aktif membuka ruang konsultasi psikologi di rumah sebab beliau adalah seorang psikolog yang diharapkan mampu memberikan dampak positif terhadap lingkungannya.

Rupanya Tuhan menginginkan perempuan kelahiran 24 Februari 1965 ini untuk terus NAIK KELAS. Ujian kembali datang sebagai bukti kasih sayang Allah yang luar biasa pada Ibu Yogas. Ia harus mengalami pahit dan sedihnya kehilangan 5 anak-anaknya dari 6 kali kehamilan.

Ketika seorang ibu kehilangan satu anak saja sudah pasti merasakan sedih yang luar biasa, ini terjadi 5 anak. Bisa dibayangkan bagaimana hancurnya perasaan seorang perempuan bersuara sangat lembut ini.

Sambil menjalani pengobatan yang konon menurut vonis dokter, ia terserang virus TORCH (Toxsoplasma Gondii, Rubella, Cytomegalovirus (CMV), Herpes Simplex Virus (HSV) and other deseases) beliau juga terus berupaya keras mencari metode pengobatan lain yang ia yakini selain terus mengonsumsi obat-obatan yang telah dianjurkan oleh dokter.

Kunci jawaban atas persoalan kehilangan anak akibat TORCH tadi ada pada SELF HEALING. Dimana ini merupakan bagian dari PENGOBATAN HOLISTIK. Bahwa, sakit fisik itu tidak semata-mata diakibatkan oleh salah makan atau segala yang berhubungan ragawi saja.

Elemen yang membangun sosok manusia seperti FAKTOR PSIKOLOGIS MEMEGANG PERANAN PENTING DALAM NAIK TURUNNYA DAYA TAHAN TUBUH. Dunia pengobatan mana pun kini telah mengakui bahwa ada KORELASI ANTARA KESEHATAN FISIK DENGAN FAKTOR PSIKOLOGIS.

Perempuan yang berniat membukukan kisah inspiratif mengenai perjalanan hidupnya ini sangat meyakini sebuah ayat dalam Al-Qur’an yang mengatakan bahwa, “AKU adalah bagaimana persangkaan hamba-KU terhadap-KU.”

Dengan kata lain disini Bu Yogas menangkap ada konsep LOA ( law of attraction) yaitu kekuatan pikiran merupakan yang sangat DOMINAN dalam hidup seseorang. Ketika kita mengajak untuk berinteraksi terhadap tubuh lalu mengatakan kita akan baik-baik saja dan tidak akan mengalami sakit, maka tubuh akan memberikan respon positif terhadap seluruh jaringan tubuh dan bersinergi dengan autoimun untuk membentuk barisan antibodi guna menangkal semua penyakit untuk masuk dalam tubuh. 
Tentunya atas izin Allah...

Satu pesan penting yang selalu Bu Yogas titipkan pada semua perempuan yang kini tengah galau, gelisah dan merana SELALULAH BERGANTUNG KEPADA ALLAH SWT.
Laa hawla wa la quwwata illa billah...

Manusia hanyalah makhluk ciptaan Tuhan. Diri kita, masalah kita semua atas kuasa-Nya. Masihkah kita pantas berlaku sombong?


No comments:

Post a Comment