Siapa yang tidak kenal dengan
nama Fatmawati? Beliau adalah istri Sang Proklamator Indonesia, Soekarno yang
juga Presiden Pertama di Republik Indonesia. Dari Fatmawati pula, Soekarno
mendapatkan anak yang semuanya lahir di istana.
Di awal kemerdekaan bangsa ini,
sosok FATMAWATI merupakan TOKOH PENTING yang tidak bisa dipisahkan dari bendera
merah putih yang kita hormati sekarang ini.
Menurut sejarah, bendera pertama
yang dikibarkan berasal dari bendera Belanda yang disobek warna birunya.
Karena warna bendera Belanda,
biru merah dan putih.
Setelah disobek warna birunya,
ibu negara Fatmawatilah yang MENJAHIT sisa sobekan itu menjadi BENDERA yang
layak pakai dengan TANGANNYA sendiri.
Yaa... DIJAHIT DENGAN TANGAN BELIAU SENDIRI.
Yaa... DIJAHIT DENGAN TANGAN BELIAU SENDIRI.
Sekarang bendera yang pernah
dijahit oleh FIRST LADY itu disebut BENDERA PUSAKA.
Masih diperingati detik-detik
pertamakali Indonesia memiliki sebuah bendera sebagai lambang kemerdekaan
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Duhai perempuan, demikian indah
namamu disematkan dalam catatan sejarah yang tidak akan terhapus oleh waktu.
Sebuah PENGORBANAN 'kecil' yang dilakukan ATAS DASAR CINTA pada suami dan tentu
saja cinta tanah air membuat namamu di kenang selalu.
Tahukah Engkau, bahwa ketika
menjahit bendera itu, engkau turut pula 'menjahit' dan MENYATUKAN JIWA, HATI
dan SEMANGAT PERJUANGAN MENJADI SEBUAH KEBEBASAN.
Siapa sangka AMAL JARIYAH itulah
yang ternyata sangat membantu meringankan pekerjaan suamimu, Soekarno.
Sahabat perempuanku, apa yang
sudah engkau lakukan terhadap suami dalam rangka MERINGANKAN pekerjaannya?
Mematuhinya? Itu wajib. Mengasuh anak-anaknya. Itu juga kewajiban.
Lantas apa?
Di zaman sudah merdeka seperti
ini, sebuah langkah kecil yang BERDAMPAK BESAR bagi suami tercinta adalah;
Mudahkan ia meraih surganya
Allah SWT dalam membimbing rumah tangga kalian...
Berikan peran sebagai leader
sebebas-bebasnya kepada sang suami...
Manut...
Nurut...
Ikhlas...
Serta mengiringi setiap langkahnya dengan doa terbaik.
Nurut...
Ikhlas...
Serta mengiringi setiap langkahnya dengan doa terbaik.
Merdeka dalam melangkah
mengikuti arahan suami menuju kebaikan...
"Athiullaha wa athiur Rasul
wa Ulil Amri minkum". Ulil Amri yang terdekat kita adalah suami.
Patuhi segala perintahnya,
Insyaallah ridho Allah SWT engkau dapati.
Termasuk jika sang suami
menyuruh menutupi auratmu secara KAFFAH.
Wahai perempuan, beruntunglah
menjadi perempuan
Tanpa disadari, perempuanlah
yang akan memberikan Indonesia kebaikan, melahirkan generasi terbaik, dan
menata masyarakat lebih berbudaya.
Merdeka untuk perempuan...
Merdeka untuk Indonesia...
No comments:
Post a Comment