“Tahun
2006, saya dibikinkan akun facebook oleh suami. Mulai deh, saya browsing
cari-cari grup nulis. Akhirnya, saya ketemu IIDN (Ibu-ibu Doyan Nulis). Saya
rajin mantengin grup. Selain itu, saya
juga sering ikut training-training nulis yang diadakan Teh Indari. Dulu ada
Kelas Artikel, Kelas Proposal Bisnis dan Kelas Review Produk. Suatu hari saya baca postingan Teh Indari
tentang Sekolah Perempuan. Saya tertarik ikut setelah membaca tagline-nya
"3 bulan nulis 1 buku. Mmm…ternyata
untuk menulis 1 buku, saya harus membaca minimal 5 buku dengan tema yang sama.
Agar mengetahui hal apa, yang belum dibahas oleh buku yang sudah ada. Kemudian
ada juga yang harus browsing di google, dari seminar, workshop dan wawancara ke
beberapa narasumber, Alhamdulillah, buku pertama saya pun terbit.”
Demikian
kata Enni Kurniasih, salah seorang alumni Sekolah Perempuan Angkatan Pertama pada
sesi berbagi pengalaman menulis di komunitas Emak Pintar.
Tiga
bulan apa bisa? Banyak di antara perempuan
yang saya temui menyangsikannya. Saya
jawab BISA. Eni salah satunya, dan masih banyak Eni Eni yang lain. Karena di Sekolah Perempuan, mentor
akan mengajak peserta menulis buku sesuai dengan apa yang paling peserta kuasai
dan sukai dan yang paling memungkinkan ditulis sedikit demi sedikit setiap
hari.
Tapiiii….tentu
saja ada proses yang harus dijalani, seperti yang Eni ungkapkan di awal tulisan
saya tadi. Ada tahapan-tahapan yang
harus dijalani serta ada tugas-tugas yang harus dikerjakan sesuai materi yang
diberikan dalam kurun waktu 3 bulan. Proses
menjalani tahapan-tahapan inilah yang tentu kembali pada masing-masing peserta.
Nah,
buat Anda yang penasaran, materi apa saja sih yang diberikan Sekolah Perempuan
dalam waktu tiga bulan? Silahkan simak yang berikut ini :
1. Siap Jadi Penulis (Komitmen dan
Manajemen Waktu)
2. Ide Kreatif: Sumber dan Memilahnya
3. Membuat Outline Naskah Buku
4. Riset dan Hak Cipta
5. Membuat Kalimat dan Paragraf
6. Branding dan Media Sosial
7. Proposal dan Pasar Buku
8. Penerbitan dan Promosi Buku
Plus materi-materi bonus yang berkaitan
dengan kepenulisan dan penerbitan.
Lengkap
bukan? Sekolah Perempuan memang membukakan
banyak peluang dan fasilitas selama 3 bulan penuh bagi semua peserta. Namun,
mau dimanfaatkan atau tidak, peluang dan fasilitas ini, kembali pada
masing-masing peserta.
Jadi,
sudah siapkah Anda menghasilkan buku pertama? Yuk, bergabung dengan Sekolah
Perempuan.
No comments:
Post a Comment