Di
bulan Ramadhan ini saya tetap mempertahankan intensitas saya bersama para
perempuan. Saya selalu berharap
kebersamaan saya dengan para perempuan yang juga mempunyai passion menulis akan
membuat kami semua lebih mudah memelihara motivasi menulis kami selama bulan
Ramadhan.
Ramadhan
adalah bulan menuai ide menulis, jangan sia-siakan. Peliharalah terus motivasi
menulis Anda selama bulan suci ini.
Apa
pentingnya memelihara motivasi menulis selama bulan Ramadhan? Motivasi yang besar akan membuat seorang penulis akan selalu konsisten menulis
dalam keadaan berpuasa.
Bagaimana
cara memelihara motivasi menulis selama berpuasa? Berikut saya berikan untuk
Anda.
Pertama,
Tak ada seorangpun yang tidak ingin dirinya produktif selama bulan puasa
termasuk para perempuan. Yakinlah
produktifitas seorang perempuan tidak selalu harus BERBISNIS, produktivitas
lainya bisa digali dari HOBI MENULIS.
Keyakinan ini akan membuat Anda terus menulis.
Kedua,
Tentukan visi, misi dan tujuan Anda sebagai penulis, dengan demikian Anda akan
selalu tertantang untuk mewujudkannya dengan tetap menulis. Menulis untuk berbagi inspirasi dan kebaikan
pada banyak orang selama berpuasa tentu akan membuat Anda lebih termotivasi
untuk terus menulis.
Ketiga,
Berikan kebebasan bagi diri Anda dalam menulis, jangan terbebani oleh
batasan-batasan tema yang harus Anda tulis.
Menulis di bulan Ramadhan tidak berarti tema yang harus Anda tulis hanya
seputar kegiatan keagamaan. Berikan
pengalaman baru dalam proses menulis Anda.
Misalnya ketika Anda bosan menulis tema A maka Anda bisa mencoba dengan
tema B.
Keempat,
Bergabung dengan komunitas perempuan yang memiliki passion menulis untuk
mengikuti diskusi-diskusi ringan. Selain
bisa memacu semangat kita untuk terus menulis, diskusi dengan sesama penulis
bisa mengasah pemikiran outside to inside.
Terutama kemampuan untuk melihat kebutuhan pasar selama bulan Ramadhan
ini. Sehingga seorang penulis bisa membuat strategi untuk meningkatkan skill
menulis dan menghasilkan karya yang menarik serta mudah diserap pasar.
Nah,
lakukan hak-hal tersebut sesegera mungkin, agar motivasi menulis Anda terus
terpelihara. Manfaatkan detik-detik
bulan suci ini untuk terus berkarya.
Setiap detik adalah SEJARAH prestasi.
Setiap detik hidup Anda adalah bekal masa depan Anda. Selamat menjalankan puasa hari ke-4 tetap
dengan aktivitas positif yang luar biasa!
No comments:
Post a Comment