Pertanyaan saya adalah mana yang benar. Sabar itu ada batasnya atau sabar itu tak berbatas?
Oke, semua punya jawaban masing-masing. Salah satu sahabat saya akhirnya memutuskan sesuatu yang fatal karena merasa batas kesabarannya telah habis. Sementara sahabat saya yang lain masing adem ayem saja ditempa gejolak masalah, “sebagai manusia sabar memang tak berbatas.” Begitu katanya. Bagaimana dengan Anda?
Sebenarnya saya bukan tipikal orang yang suka mengeluh, bukan pula orang yang cepat putus asa, Tapi entah kenapa akhir-akhir ini saya menjadi orang yang seringkali mengeluh? Apakah karena batas kesabaran telah habis atau karena saya menjadi sedemikian bodohnya mengelola hati.
Terlepas dari masalah Anda dan saya. Sesungguhnya, sikap mengeluh ternyata banyak membawa dampak negatif dan bukan tindakan yang arif. Semakin banyak keluhan, semakin berat beban yang kita rasakan. Berbekal dari sana, hari ini saya membulatkan tekad. Insya Allah, apapun yang terjadi, apapun yang saya alami, semoga tidak ada keluhan lagi. Semoga setiap waktu saya bisa belajar dari segala hal, walau hal itu hanya seujung kuku!
Mengeluh, bolehkah?
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment