4 Juli 2005
Menyambung cerita pertama saya mengenai Yogyakarta, kini saya hadirkan babak kedua cerita di yogya. Akhirnya saya pindah kost juga sebelum waktunya setelah menimbang-nimbang baik buruknya. Melawan tabiat buruk seseorang ternyata memang tidak mudah, kondisi ‘im right, you’re wrong’ untuk mantan ibu kost lamsaya begitu mengental, so I’M ALWAYS WRONG for her!
Pindah..yiha…im so happy!!!!
Thanks God, akhirnya saya menemukan kost baru juga. Sebuah rumah yang memiliki delapan kamar dihuni oleh 15 penduduk, hihihi…sesak ya? (Abis hampir semua kamar diisi dua orang sih, beruntung saya sendirian) dan seorang wanita tua berusia setengah baya kini menjadi tempat baru yang menyenangkan.
Hari pertama saya datang, penghuni lama yang notabene adalah anak-anak smu mengajakku bercerita tentang banyak hal.
Hari kedua, kami menonton tv bersama sambil saya nikmati celotehan mereka yang khas
Hari ketiga, saya menghadiahi mereka ‘martabak telur’ untuk memperekat persahabatan baru kami. Tentu saja sebagai anak kost mereka girang.
Dan hari ini, saya sibuk mendandani gadis-gadis manis itu karena mereka akan menghadiri perpisahan smanya. Ya, mereka akan segera meninggalkan kost yang sudah tiga tahun mereka tempati. Tentu saja saya sedih karena mereka baru saja menjadi adik-adik yang manis buat saya. Namun semoga mereka segera menjelang masa depan yang cemerlang.
Dan semoga dalam beberapa waktu lagi kostan dipenuhi kembali oleh adik-adik yang akan segera saya sayangi.
Cerita yogya 2
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment