K O R B A N



Pernah ngerasa menjadi korban?
Korban bully
Korban ejekan
Korban ghibahan
Dan berbagai bentuk merasa jadi *korban*?
Rasanya tidak bahagia ya?
Begitulah....
Dulu saat saya menempatkan diri sebagai korban, saya merasa tidak bahagia
Alih-alih merasa jadi korban dan memikirkan orang lain yang mungkin:
Lagi ngomongin saya
Lagi fitnah saya
Lagi ghibah saya
Saya habiskan energi untuk introspeksi diri
Sempurnakan langkah
Perbaiki sikap
Mengubah cara pandang menjadi lebih positif
Pada akhirnya kita semua harus menyandarkan harapan pada Allah saja bukan pada manusia
Tak perlu harus terlihat sempurna di mata manusia
Tak perlu pura-pura demi mendapatkan pujian manusia
Tak perlulah semua itu...
Kalau dikritik ya diterima
Kalau dipuji ya sikapi dengan sederhana
Tugas kita adalah menjadi umatNya yang terus menyempurnakan diri demi ridhoNya
Akhirnya saya bisa melepaskan diri merasa menjadi korban
Saya lebih senang merasa bahwa setiap yang dilalui ada maknanya
Saya bukan korban tapi saya sedang belajar menjadi lebih baik
Harus membaik!
Harus lebih baik!
Dan saya bahagia karenanya
Karena setiap melangkah saya sudah lebih rileks
Daaaan...saya habiskan energi untuk mewujudkan ide-ide yang ada di kepala
Aaah sedapnya...
Seperti hari ini, pembukaan early bird BOW dibuka dan saya bersemangat menjemput perempuan-perempuan dengan energi positif meningkatkan skillnya main wa-an doang terus menghasilkan
No keluhan..
No baperan..
No ngerasa jadi korban-an...
Geraaaak aja!

No comments:

Post a Comment