Bunda, aku ingin anak-anak bisa
semakin cerdas dan mendapatkan pendidikan terbaik. Bolehkah aku membuat sekolah
gratis?
Permintaan Nanit ini dikemukakan
lebih dari dua tahun lalu dan dia langsung bergerak cari murid.
Hingga kini, di usia 8 tahun dia sudah
menjadi bu guru kecil dan jadi seorang pebisnis.
Ya, kiprah si sulung sebagai
pebisnis kecil semakin terlihat.
Suatu hari dia bertanya, bagaimana
caranya agar jualan laku banyak, Bun?
Prospeklah yang banyak. Jawab saya.
Jadiii, kapan aku boleh punya akun
facebook atau Instagram supaya bisa punya pelanggan yang banyak? Tanyanya lagi.
Setelah berbisnis puding dan slime,
rupanya anak usia 8 tahun ini sudah punya produk baru “Squishy karakter” dan
ingin menjangkau pelanggan lebh dari tetangga dan teman sekolah.
Nanti kalau sudah SMP ya, sahut saya
pelan agak nggak tega.
Kegiatan saya berbisnis dari rumah pun
akhirnya menjadi sumber duplikasi si sulung, Nanit. Aktivitas berbisnisnya dimulai sejak TK. Tugas kami, ayah dan bundanya adalah melatih
anak berbisnis sejak dini dan
mendampinginya.
Tahun lalu, Nanit diwawancarai di
MQFM. Nanit dengan khas gaya anak-anak
menuturkan kenapa dia suka berbisnis dan awalnya bagaimana menawarkan
jualannya. Beberapa jawaban Nanit yang
saya simpulkan adalah, “untuk mengatasi rasa malu jualan, coba tawarkan barang
dagangan ke teman yang dikenal dulu.”
Ujarnya saat seorang pendengar bertanya mengenai cara mengatasi malu
jualan. Nanit sendiri mengatakan bahwa
dia tidak malu melakukan jualan door to door.
Namun ketika ditanya apa cita-citanya,
Nanit tetap berpegang teguh ingin menjadi guru dan dokter, “Dokter menyembuhkan
dan Guru memintarkan,” ujarnya tegas.
Itulah si sulung, Qanita Mutmainatunnisa
yang berulang tahun kemarin. Jika
melihat Nanit, maka semua orang akan mengatakan itu Indari kecil.
Si bungsu lain
lagi ceritanya.
Suatu hari jam 3 dini
hari, saya dibangunkan si bungsu
Bunda bangun, sudah jam 3
Bunda harus mengerjakan semua pekerjaan ibu rumah tangga sebelum bekerja
Heeeem, berat juga ya jadi ibu rumah tangga yang berbisnis? Celotehnya.
Bunda bangun, sudah jam 3
Bunda harus mengerjakan semua pekerjaan ibu rumah tangga sebelum bekerja
Heeeem, berat juga ya jadi ibu rumah tangga yang berbisnis? Celotehnya.
Saya bangun sambil melongo
Ya, kedua anak saya menduplikasi
kebiasaan-kebiasaan orangtua mereka.
Begitupun anak-anak Anda, karena itu jadilah role model terbaik untuk anak-anak Anda.
Anak-anak akan
MENGUAT karena ibunya KUAT
Anak-anak akan MELEMAH karena ibunya LEMAH
Ibu, adalah ROLE MODEL bagi semua anak, dimanapun mereka berada
Anak-anak akan MELEMAH karena ibunya LEMAH
Ibu, adalah ROLE MODEL bagi semua anak, dimanapun mereka berada
No comments:
Post a Comment