7 Kiat Berbisnis di Rumah



Perempuan ketika lajang dan ketika sudah berstatus istri memiliki dua perbedaan yang besar, salah satunya adalah mengatur waktu. Jika Anda, adalah seorang wanita bekerja, pengaturan waktu menjadi lebih rumit, 8 jam bahkan lebih akan Anda habiskan di luar rumah, sehingga waktu untuk rumah tinggal –sisa- waktu. Kondisi ini diperparah jika satu waktu anggota keluarga ada yang sakit tapi di sisi lain pekerjaan di kantor tak bisa ditinggalkan. Rumit!

Itu sebabnya kenapa saya lebih suka dengan bisnis yang berlokasi di rumah. Bisnis yang tidak perlu repot mengurusnya plus bisa dipadukan dengan menyelesaikan berbagai pekerjaan rumah. Jangan salah, bisnis rumahan ini justru sangat menjanjikan bahkan lebih menjanjikan dibandingkan bekerja di luar rumah! Ini serius!

Berikut ada kiat berbisnis di rumah supaya Anda bisa mengelola bisnis dengan baik dan bisnis Anda bisa terus berkembang tapi Anda tetap eksis sebagai ibu rumah tangga.

Pertama, Tanyakan pada diri Anda, potensi apa yang Anda miliki?
Tidak perlu ikut-ikutan! Artinya begini, Anda paling tahu potensi yang Anda miliki apa sehingga inilah yang harus Anda kembangkan. Tidak perlu mengikuti bisnis yang dikelola teman Anda, bisnis yang sedang populer, atau bisnis apapun yang sebetulnya Anda tidak paham bisnis tersebut. Saya sih lebih merekomendasikan potensi Andalah yang dikembangkan. Jika Anda mahir berbahasa, kenapa tidak membuka les bahasa di rumah Anda? Jika Anda jago bikin artikel, kenapa tidak menjadikan kelihaian Anda menjadi peluang bisnis menulis artikel di berbagai media? Jika Anda jago masak, buat saja katering kantoran yang Anda kelola di rumah? Coba saja Anda list kemampuan dan potensi Anda di sebuah kertas, Anda akan tercengang sendiri. Betapa Anda luar biasa!
Kedua, Kenali Pasar Anda
Jika Anda sudah yakin dengan potensi yang akan Anda kembangkan, maka mulailah untuk menyusun rencana bagaimana Anda akan memasarkan potensi Anda. Kenali pasar Anda! Apa yang mereka butuhkan!
Ketiga, Mintalah Dukungan Suami
Namanya juga seorang istri, apa-apa harus meminta izin suami. Apakah suami Anda mengijinkan mengenai bisnis rumahan yang akan Anda jalankan atau tidak? Awalnya bisa jadi suami ada kekhawatiran bisnis akan menggerus waktu Anda mengurus rumah tapi dengan penjelasan Anda bisa jadi suami akan mendukung. Dukungan inilah yang harus Anda dapatkan, sebab dengan dukungannyalah Anda bisa melalui berbagai kendala menghadang dalam bisnis dan bisa mengembangkan bisnis dengan sukses. So, dukungan suami itu penting!
Keempat, Gunakan tekhnologi untuk Berpromosi!
Nah, salah satu hal yang bisa Anda optimalkan ketika memulai bisnis di rumah adalah dengan menggunakan tekhnologi yang berkembang pesat sekarang. Gunakan berbagai jejaring sosial untuk mempromosikan bisnis Anda, selain juga Anda bisa menggunakan fasilitas SMS dan telepon untuk menghubungi kawan-kawan Anda. Gunakan tekhnologi untuk berpromosi, tidak perlu lagi Anda berkeliling door to door. Efektif kan?:)
Kelima, Buatlah Program dan Target!
Jangan abaikan Program dan Target! Sekecil apapun bisnis yang Anda kelola, mulailah untuk membuat program yang akan Anda jalankan dan target yang ingin Anda capai. Buatlah program dan target lalu mulailah melangkah dengan panduan program Anda, maka Anda akan kaget dengan pencapaian target yang sedemikian cepatnya. Insya Allah...
Keenam, Pisahkan Uang Bisnis dan Uang Dapur
Banyaknya kegagalan para ibu ketika memulai bisnis di rumah adalah karena mencampurkan uang bisnis dengan uang dapur L. Memang sangat menggoda kok melihat uang bisnis untuk meningkatkan pasokan uang dapur, kalaupun memang terpaksa harus dilakukan, anggaplah bahwa Anda berhutang pada uang bisnis Anda. Jangan sampai tergiur menggunakan uang bisnis Anda untuk keperluan keluarga karena dengan begitu Anda sudah menggerus modal tanpa Anda sadari. Biarkan bisnis Anda berkembang terlebih dahulu, keuntungan demi keuntungan larikan pada modal bisnis yang lebih besar. Nah, kalau bisnis Anda sudah besar, Anda pasti sudah bisa mengatur dengan baik, berapa persen keuntungan bisnis Anda bisa lari ke dapur
Ketujuh, Sedekah, Kenapa Tidak!
Bagaimana jika Anda mulai menyisihkan uang untuk kepentingan banyak orang. Sedekah tidak membuat bisnis Anda bangkrut atau menciut, bahkan sedekah bisa melipatgandakan bisnis Anda tanpa Anda sadari. Yuuuk ah, bersedekah!
Selamat berbisnis di rumah!

No comments:

Post a Comment