Endah Dwianti, Mereparasi Diri sebelum Mereparasi Bisnis



Berawal dari kekhawatiran akan banyaknya produk kecantikan berbahan berbahaya seperti merkuri maupun hidrokinon, mendorong Endah Dwianti membuat produk kecantikan sendiri yang tentunya aman digunakan dengan mengusung brand Green Dream Mommy. 

Walau masih merupakan industri rumahan namun produk skin care organik yang dirintis sejak 2013 ini mendapatkan respons positif dari masyarakat.   Banyaknya respon positif bukan berarti membuat Endah tidak mengalami jatuh bangun dalam bisnisnya.  Masalah demi masalah bisnis menjadi makanan sehari-hari ibu dua anak yang berdomisili di Sukabumi ini.

Masalah-masalah besar yang dihadapinya antara lain adalah kehilangan rasa percaya diri saat ditinggalkan oleh para agen dan distributor, ditipu ratusan juta, serta tidak mendapatkan dukungan penuh keluarga untuk menjalankan bisnisnya.

Tak hanya itu, kesibukan menyelesaikan kuliah serta kelahiran anak kedua membuat Endah sempat berpikir akan menutup bisnisnya.

Sampai akhirnya di awal tahun 2016, Endah memutuskan untuk mengikuti training Reparasi Bisnis.  Tugas demi tugas dikerjakan setiap hari tanpa kenal lelah.

Reparasi diri menjadi hal pertama kali dibenahi, mengetahui kekurangan diri sendiri serta memperbaiki kesalahan di masa lalu.  Memupuk semangat untuk terus move on dan nggak baperan.
Satu persatu masalah bisnispun mulai teratasi, dari mulai membuat sistem bisnis yang jelas, aturan yang jelas serta membangun jaringan yang solid dan loyal.  

Alhamdulillah, ketekunan Endah membuahkan hasil, dari sisa reseller yang bisa dihitung dengan jari bisa berkembang menjadi 300 orang ditambah beberapa orang distributor.

Menyadari bahwa dirinya tidak memiliki latar belakang dibidang kecantikan, Endah terus belajar seputar ilmu kecantikan. Mulai dari mengikuti kelas estetika medik hingga memiliki sertifikat sebagai seorang estitika medik (beautycian). Aneka pelatihan natural skin care, belajar dari orang-orang yang bergerak di bidang perawatan kulit yang juga memiliki usaha di bidang natural skin care, serta membaca berbagai literatur tentang kecantikan kerap diikuti perempuan pembelajar ini.

Saat ini jumlah mitra Green Dream Mommy sudah tersebar di beberapa daerah di Indonesia mulai dari Jawa barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan, Palembang, hingga Nunukan. 
Alhamdulillah, turut berbangga atas pencapaianmu, Endah.



Belanja Online Nggak Perlu KHAWATIR!



Sudah banyak yang terpercaya
Sudah jutaan produk keren hasil kreativitas perempuan Indonesia
Sudah nggak kehitung hasil yang luar biasa sebagai penggunanya
Senaaaaang sama perempuan Indonesia yang membangun kepercayaan PELANGGAN sebelum melakukan transaksi
BANGUN HUBUNGAN yang asyik sampai akhirnya jadi PELANGGAN
Saya salah satu yang dibangun hubungannya hingga akhirnya jadi pembelinya
Intinya, jangan jualan tapi mulai bangun HUBUNGAN emosional alias kedekatan.  Intinya lakukan penjualan dengan hati.  Buatlah status-status promosi dengan hati.  Kalau dimulai dari hati, maka tembusnya ke hati juga.
Membangun hubungan, follow up, ngiklan pakai heart selling, pembinaan reseller, meeting team, update produk dan desain iklan.
Coba dicek rata-rata pebisnis bisa begitu kerennya dalam bisnis pasti yang bakal kelihatan di awal adalah KELUWESANNYA BERGAUL
Temannya banyak...
Pelanggannya betah...
Semua berawal dari TEMAN meski tak semua teman akan jadi PELANGGAN kita
Selling Is About Friendship
Persahabatan dan hubungan yang bisa membangun bisnis
Saya sekali lagi menekankan BERTEMANLAH sebelum BERIKLAN
Kalau perlu JANGAN BERIKLAN karena lambat laun teman Anda tahu kok apa yang Anda jual dan usaha yang Anda jalankan
Lambat laun? Lama dong CLOSINGNYA?
Ealaaaah jangan juga mikir closing muluuu, SELFIES banget siiih
Nikmatilah prosesnya
Jangan memikirkan DIRI SENDIRI terus dengan membangun hubungan kita juga memikirkan ORANG LAIN yang akan membeli produk kita
Dengan membangun hubungan, pelanggan akan makin tahu:

1. Apa yang dia beli
2. Apa keunggulannya
3. Siapa penjualnya
4. Apa manfaatnya dibandingkan produk lain

Bukan hanya sekadar MEMBELI

Membangun hubungan itu apa? Kepoin orangkah? Bukaaaan. Kan saya pernah bilang, pebisnis itu musti STOP JUALAN tapi BANGUN HUBUNGAN.  Artinya jangan NGIKLAN MELULU tapi mulai berinteraksi dengan banyak orang.  Misalnya menanyakan kabar dan saling bertukar informasi.
Tak hanya dengan pelanggan, sesama perempuan pebisnis kita bisa saling bertukar info dan makanan,
INI kalau di sosial media disebutnya ENDORS.
Jadi endors nggak selalu musti sama orang beken, sesama penjual bisa saling endors BIAR SALING LAKU DAGANGANNYA
Jadi, mau jadi penjual seperti apakah kita?
Kalau saya mau jadi penjual yang:
Manis...
Menyenangkan...
Dikangenin..
Biar:
Jadi kayak GULA, kemana perginya kita dikerumunin banyak orang.
Kalau Anda?

Catatlah Terus Setiap Ide Yang Muncul, Catat Dan Catat



Hampir setiap hari ide berhamburan di kepala, bahkan satu hari dalam setiap bulan kadang saya benar-benar nggak bisa tidur hanya untuk mencatat ide sepanjang malam.

Saya sering terperanjat, darimana tumpahan ide itu datang.
Bahkan suami selalu mengingatkan tidak semua ide bisa langsung direalisasikan.  Maka, karena pesan suami itulah saya mencatat rentetan ide tersebut dalam sebuah buku.

Kini saya mulai memahami tumpahan ide.  Ide memang bukan datang begitu saja.  Sejak kecil saya terbiasa dengan menggali ide tentang ini dan itu dan kebiasaan ini turun pada putri sulung saya Nanit.
Interaksi saya dengan Nanit seperti antara sayur dan garam, kami saling memberi ide satu sama lain pada akhirnya.

Seperti ketika dia berkata, “Aku ingin punya Nanit Channel di Youtube, Bunda.  Semua keseharianku akan divideokan,” ujarnya.

Dan konsep video itupun menjadi cara saya mengajar saat ini, seperti halny aNanit yang mulai memvideokan aktivitas sehari-harinya, dari mulai bermain boneka, hingga memasak kue.  Entah berapa banyak tumpahan ide yang akan Nanit miliki kelak, sebab sekecil ini ide yang dia miliki sangatlah banyak.

Saya belajar kembali, memetik banyak ide dari sekecil apapun aktivitas yang dilakukan.  Kumpulkan ide dan realisasikan pada waktu yang tepat.

MIMPI Jadi Penulis itu HANYA BISA DIWUJUDKAN jika kita TERUS MENULIS bukan terus bermimpi saja tanpa merealisasikannya.

Tips supaya Anda tidak kehabisan ide adalah BAWALAH SERTA BUKU CATATAN KHUSUS kemanapun Anda pergi *karena tidak setiap saat Anda memegang laptop bukan?
Catatlah terus setiap ide yang muncul, catat dan catat.
Saat Anda bertemu laptop maka TULISLAH

Telah hadir training IDEA BOOSTER, kali ini akan diselenggarakan di TELEGRAM.  Jika Anda membeli buku HEART SELLING, ini akan menjadi jalan Anda mengikuti training ini secara GRATIS.  Ya, beli buku Heart Selling gratis kelas IDEA BOOSTER.

O ya, sudah mengikuti 5 kali training bulan Desember? Ada kelas GRATIS MENGGALI MIMPI untuk Anda semua yang berhasil mengumpulkan 5 poin alias mengikuti 5 training.
Bismillah, sukses untuk semua!