Tadi sesudah buka puasa, anak-anak tetangga seperti biasa berkumpul di teras rumah untuk membaca komik. Saya berkata pada suami kalau Sabtu ini akan ada sumbangan rak buku yang akan saya pasang di teras
rumah sehingga buku dan komik anak terpajang disana, "akan banyak anak
datang dan bunda akan buat spanduk RUANG BERMAIN dan BACA UNTUK ANAK."
Ujar saya semangat. Suami saya sih manggut-manggut aja setuju xixixi
Tiba-tiba si bungsu Ammar berkata, "Ayah, di depan rumah kan ada
tulisan SEKOLAH PEREMPUAN, nanti kalau sudah banyak sekali anak, ganti
aja tulisannya jadi SEKOLAH ANAK-ANAK." Suami saya tersenyum geli dan
saya ngakaaaak....
Menjelang tidur saya pun diskusi membuat peraturan ruang bermain dan baca anak dengan si sulung Nanit...
"Kira-kira apa peraturannya ya, Nit?" Tanya saya
"yang paling penting JANGAN BUANG SAMPAH SEMBARANGAN." Ujar dia tegas
Sekolah Perempuan dan Sekolah Anak-anak
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment