Kemarin suamiku ulang tahun yang ke-27 (selamat ya ayah? :)
Dan kemarin juga aku mengalami kebuntuan menulis..yang ini jelas bikin BT
Padahal begitu banyak naskah yang harus aku kejar
Well, akhirnya aku menyarankan kepada suamiku untuk “nongkrong!” hehehe
“Yah…gimana kalau kita nongkrong di Starbuck..” ajakku
Yup, kebiasaan ini kerapkali kulakukan ketika masih lajang
Suamiku mendehem
“Kenapa?’
“Jujur saja, aku bosan dan kehilangan inspirasi untuk menyelesaikan naskah”
Thanks God…suamiku setuju!
Jadinya tidak ke nongkrong di Starbuck tapi selepas membeli dua buku di palasari
Aku dan ayahnya dede (hehe..) duduk manis di Warung Steak dekat lokasi
Selang beberapa menit keluarlah tumpukan pekerjaan yang siap diselesaikan. Suamiku…?..dengan menggunakan kacamata yang membuatnya tampak tampan..ciee..
Langsung sigap membantu…
Kami memesan minum dulu..dan langsung focus dengan pekerjaan diselingi candaan
Seruuuuu! Dan yang paling ajaib pekerjaan itu selesai dalam waktu yang singkat
Yes, gairahku untuk menulis kembali membludak..
Well, bagaimanapun juga kebiasaan bekerja kantoran sudah kugeluti bertahun-tahun
Kini, totally aku menulis…
Ada kebosanan menerpa dan aku harus berusaha mencari solusi jika kebosanan datang
Seperti biasa, nongkrong memang kerapkali mencerahkan otak di kepala
Dan kini, suamiku adalah teman nongkrong yang asyik buatku
Tentu saja bukan hanya dia, bukankah dede kecil pun selalu ikut serta? :)
Untuk merayakan ulangtahunnya suamiku pun mentraktir aku dan dede makan steak..uuukh sayang dari rumah sudah makan banyak jadi steak yang ku pesan nggak berukuran jumbo… well,well,well…
Bandung, 26 Desember 2007
Mencari inspirasi…
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment