Berbisnis Itu Berbagi


Sewaktu saya mengikuti sesi coaching bisnis, saya dikritik oleh Coach Business karena bisnis saya dianggap seperti panti sosial. "Tujuanmu hanya berbagi sehingga bisnismu tidak tumbuh dengan baik." ujarnya
Saya tidak setuju dengan berbagi membuat bisnis tidak tumbuh. Bagi saya tujuan bisnis itu harus bisa berbagi. Ya, berbagi apa saja, baik secara materi hingga ilmu.
Memulai bisnis di tahun 2007 hanya karena saya ingin tinggal di rumah, merawat keluarga, melayani suami, dan menjaga anak-anak saya sepanjang hari. Bahkan hingga kini saya tidak membuat mimpi memiliki bisnis dengan gedung yang besar, karyawan yang berlimpah, dan prestise yang melangit. Saya hanya Ibu Rumah Tangga yang ingin mengisi hari dengan produktivitas positif melalui bisnis di jasa penulisan yang berawal dari HOBI MENULIS.
Konsep berbagi saya jalankan dengan satu tujuan, banyak perempuan lain akhirnya bisa membangun produktivitas dari rumah mereka masing-masing, baik dalam bidang penulisan ataupun bisnis. Mereka bisa produktif sebagai PENULIS ataupun PEBISNIS.
Saya bagikan ilmu dan pengalaman walaupun sedikit yang bisa saya berikan...
Saya berkonsentrasi pada pendampingan dan pembinaan perempuan yang ingin mengubah hidupnya menjadi lebih baik dan lebih positif....
Bagi saya berbisnis adalah berbagi
Sedikit atau banyak yang bisa dibagi, ya bagikan..

Sekali lagi, berbisnis adalah berbagi.
Semakin berbagi, semakin tumbuhlah bisnis.

No comments:

Post a Comment