Beberapa hari ini saya mengamati tulisan Gede Prama yang terangkum dalam buku yang yang bertittle "INOVASI ATAU MATI"..saya tertegun pada sebuah kalimat yang kira-kira saya rangkum begini..
bahwa kita selalu saja mengira kalau diri kita benar dan menganggap bahwa orang lain salah.
BIASANYA..ini adalah memang penyakit kita! camkan! saya pun demikian. saya kadang merasa saya benar dan teman saya salah. saya merasa saya benar, adik saya salah. saya merasa saya benar, orangtua saya salah.dan saya benar, orang lain salah.
PADAHAL..sesungguhnya yang benar dan salah adalah bagaimana cara kita berpikir mengenai sesuatu. setiap orang punya pemikiran yang fantastis atas sikapnya. Saya mungkin benar, tapi mereka juga mungkin benar. Saya harap saya bisa belajar memahami mengapa orang lain berpikir seenaknya mengenai diri saya, dan bagaimana saya sebaiknya berpikir mengenai oranglain atau mungkin mengapa saya harus berpikir seenaknya atas orang lain. saya hanya bisa belajar semoga besok saya bisa lebih banyak belajar.
Saya belajar, bahwa saya tidak dapat memaksa orang lain mencintai saya. saya hanya dapat melakukan sesuatu untuk orang yang saya cintai.. Saya belajar, bahwa butuh waktu bertahun-tahun untuk membangun kepercayaan dan hanya beberapa detik saja untuk menghancurkannya.
salam,
Belajar..
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment