Tenaga Penjual tanpa kecakapan
berKOMUNIKASI saya bilang nihil. KOMUNIKASI sangat dibutuhkan oleh semua Tenaga
Penjual. Bagaimana tiba-tiba saya mampu membangunkan relasi-relasi “mati”
perusahaan, bagaimana saya mampu menjadi jembatan antara perusahaan dan relasi
demi tercapainya kepuasan bersama, bagaimana saya bisa membangun hubungan baik
antara semua pihak tak lepas dari pola komunikasi yang saya lakukan.
Bisnis
adalah komunikasi.
Selain
komunikasi, KEKUATAN MENTAL juga memiliki peranan penting yang harus dimiliki
oleh tenaga penjual. Banyak sekali dari
kita yang hampir tidak mau menjadi seorang tenaga penjual, image yang terbentuk
adalah betapa sulitnya menjual suatu produk, belum lagi menemui banyak
pelecehan oleh orang-orang yang tidak menghargai profesi seperti mengusir,
mencaci, menolak dengan sinis dan lain-lain.
Bagaimana
tidak merosot mental seseorang jika tiap hari menghadapi PENOLAKAN? Bisa saja
terjadi penurunan semangat tapi untuk si MENTAL kuat hal ini justru semakin
menggairahkan semangatnya. Yang
mentalnya DOWN akan gugur. Si MENTAL
kuat akan bertahan dan jangan salah si MENTAL KUAT inilah yang akan menuai panen
di masa yang akan datang.
Profesi
SALES itu akan mengalami seleksi alam atau tambal sulam setiap saat. Keluar masuk karyawan terbanyak adalah di
divisi SALES! Hanya yang mempersiapkan
diri dengan baik yang bisa BERTAHAN dan terus membaik.
Jangan lupa tambah terus ILMU di dunia SALES
karena ilmu sangat penting sebagai modal Anda berjuang di dunia ini. Oh ya, SALES jangan hanya fokus pada
PELANGGAN BARU tapi juga merawat PELANGGAN LAMA. Bahkan sambungkan pelanggan baru dengan
pelanggan lama : Networking akan semakin berkembang dan tanpa kita duga berbagi
koneksi bukan sekedar memperkenalkan orang namun dapat menguatkan bisnis kita.
Networking
itu penting. Semua orang sudah sangat
memahaminya. Mungkin saja tidak dalam
waktu dekat networking kita memberi dampak positif, tetapi di masa depan bisa
jadi networkinglah yang menyebabkan bisnis kita makin banyak menjaring
pelanggan dan semakin berkembang. Bagaimana menurut Anda?
No comments:
Post a Comment