Pernah ngerasa BeTe, sebel, pusing, dan stress banget ngadapin satu masalah? Kalo kamu pernah, aku juga pernah! Dari beberapa persoalan yang dihadapi ternyata bukan sekedar besar kecil persoalan itu tapi gimana cara kita ngehadapinnya. Tapi tau lah, begitu masalah datang yang ada cuman panic..panik..panik..ujung-ujungnya BETE! Padahal, persoalan kecil bisa jadi besar dan persoalan besar bisa jadi kecil, sekali lagi tergantung dari kita. Well, ya salah satu menyikapi persoalan adalah dengan memiliki solusi pemecahannya, kalau perlu satu persoalan punya sepuluh solusi.Biar ketika solusi satu mental kita masih punya stok sembilan yang siap dijalankan.
Huuum, pada kesempatan ini aku juga pengen bagi tips nyelesein masalahmu :
Pertama, IKHLAS, aku kini rajin berdoa padaNya, “Tuhan, biarkan aku merasa ikhlas atas semua yang telah, sedang, dan akan terjadi.” Dan rasanya doa itu sangat melegakan hati.
Kedua, KOMPROMI, aku mulai berkompromi dengan beragam keadaan, “Ternyata hidup tidak selalu seindah yang diinginkan.” Dan dengan menyadari itu aku cukup lega
Ketiga, sekali lagi BANYAK ALTERNATIF PEMECAHAN, beberapa alternative pemecahan/solusi akan membuatmu licin kayak ular. Kalau yang satu mentok kamu akan meluncur ke lubang lainnya dengan cepat.
So, Met bebas BETE!
"Dan siapa yang bersabar dan memaafkan, sesungguhnya (perbuatan) yang demikian itu termasuk hal-hal yang diutamakan." (QS Asy-Syuura : 43)
Bandung, 25 Februari 2006
Jika Perlu TEN in ONE!
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment