#SharingBisnis -Sukses Bersama
Suatu ketika mata dan hati saya tertohok berbarengan, rupanya obrolan panas yang terkait dengan saya sedang dibahas. Salah seorang pelakunya, SALAH INBOX ke salah satu staff Indscript. Meski dalam keadaan tersinggung, saya pun mencoba untuk tersungging. Bisnis memang menyisakan suka duka yang tak akan berakhir sepanjang bisnis itu masih terus berjalan. Maka, kekuatan mental positif sangat dibutuhkan dalam mengolah bisnis.
Sejak lama saya memahami betapa pentingnya KOLABORASI dalam bisnis. Itu sebabnya seminim mungkin saya mencoba untuk tidak bergesekan, kalau pun ada gesek menggesek saya mencoba untuk lebih banyak diam dan terus bergerak meraih prestasi-prestasi lainnya dibandingkan melakukan pembenaran
Akses social media memang sangat memudahkan satu orang dan orang lainnya terkoneksi. Terlepas apakah koneksi ini digunakan untuk saling membangun atau merusak akan kembali pada attitude sang pengguna.
Untuk kita sebagai PEBISNIS, sebisa mungkin menghindari melakukan BLACK CAMPAIGN pada pebisnis lainnya. Kenapa? Sebab satu pebisnis dengan pebisnis lainnya harus saling bersinergi untuk mewujudkan SUKSES BERSAMA.
Nah, bagaimana dengan Anda? Sudah menyiapkan mental positif untuk saling membangun dan mendorong sukses? Atau masih berjibaku dengan persaingan tidak sehat antar pebisnis?
Di IIDB semoga kita bisa saling membangun ya, bismillah...
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment