Tentang jatuh cinta lagi! Mohon maaf ini sekedar sharing saja..:)
Beberapa tahun yang lalu aku dijodohkan oleh salah satu patner kerja di Semarang dengan keponakan tersayangnya. Kata beliau, kenapa aku dijodohkan dengannya sebab aku dan si keponakan memiliki kesamaan, salah satunya, hobby nulis..:)
Pertemuan yang diatur dengan sangat apik oleh si Om..ternyata tidak membuahkan hasil, aku maupun si keponakan sama-sama tidak merasakan getaran mematikan dari sebuah cinta..kita dingin-dingin aja...perjodohan gagal total!
Dua bulan yang lalu aku pergi ke tempat sang keponakan –calon jodohku yang gagal- ..dan iseng nelpon dia untuk menjemputku di stasiun...AJAIB...pertemuan itu membuahkan sesuatu...
Tiba-tiba saja kami merasa begitu dekat...dan aku jadi sedikit sal-ting deket dia..ada apa ya?
Selama di kotanya..kami begitu dekat, banyak bertemu (Setiap hari!!), banyak ngobrol, banyak jalan, banyak diskusi, hingga banyak kuliner alias makan-makan.
Aku, merasakan sesuatu...GRnya, aku berpikir dia juga begitu!
Akhirnya, aku yang seorang perempuan Ekstrovert mengatakan aku menyanyangi dia...tahukah hasilnya? Keponakan tersayang si om menjawab dia sangat menyanyangiku SEBAGAI SEORANG ADIK! Gubrak!!!!!!!!!!!!
Aku yang sempet ’jatuh cinta’ (dan menghilang!) lalu sibuk kembali dengan pekerjaan
Bandung, 16 Mei 2007
Gubrak!!!!!!!!
Nama saya, Indari Mastuti Rezky Resmiyati Soleh Addy, TAPI nama sepanjang ini sukar banget diingat, jadi nama pena yang saya gunakan dalam berbagai buku yang saya tulis adalah Indari Mastuti. Beberapa buku diantaranya menggunakan nama pena Bunda Nanit.
Hobi MENULIS sudah saya lakukan sejak SD, kelas 4 SD saya bercita-cita jadi PENULIS BUKU. Barangkali semangat inilah yang membuat saya akhirnya berjuang untuk mewujudkan mimpi ini.
Tahun 1996 mulai mempublikasikan tulisan di berbagai media cetak baik lokal maupun nasional. Tahun 2004 mulai menulis buku pertama dan akhirnya pada tahun 2007 saya merintis usaha agensi naskah dengan nama Indscript Creative ini, alhamdulillah, perusahaan itu mampu bertahan hingga kini. Bahkan sekarang berkembang menjadi dua lini inti, yaitu jasa copywriting dan training center. Nama Indscript sendiri telah bermetamorfosa menjadi Indscript corp.
Saat ini saya sudah menulis 61 judul buku serta 10 biografi tokoh di Indonesia.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment