MERDEKA FINANCIAL TETAP HARUS DI JALAN YANG HALAL (Belajar dari kisruhnya kasus First Travel)

Pemberitaan-pemberitaan mengenai First Travel dan segala hal yang berkaitan dengan biro perjalanan ini, sedang bergulir "panas" ditengah masyarakat. Mulai dari sistem yang digunakan biro perjalanan religi tersebut sampai mengenai bagaimana pengelolaan keuangan perusahaannya yang terkesan tidak tertata rapi.

Saat ditetapkan menjadi tersangka, bos First Travel mengaku kebingungan dari mana dana untuk memberangkatkan 35.000 jamaah yang masih belum nasibnya. Sementara uang sudah mereka setorkan.

Pengakuan yang paling miris adalah, mereka mengaku BINGUNG uang jamaah selama ini ENTAH KEMANA SAJA RIMBANYA.

"Lupa", kata Anniesa Hasibuan begitu ditanyakan soal "hilangnya" uang jamaahnya.

Jadi, jelas PENCATATAN KEUANGAN DALAM BISNIS MERUPAKAN TONGGAK PENTING.

Bagaimana mungkin bisnis akan berjalan dengan baik, dapat dipantau progresifnya serta turun naiknya jika catatan keuangan tidak jelas.

Padahal sudah menjadi rumus baku dalam dunia bisnis, ialah CATATAN KEUANGAN...

Berapa pun uang yang keluar masuk dalam bisnis kita, mesti dicatat. Salah satu tujuannya agar bisa menghitung laba rugi dan PENGHITUNGAN ZAKAT perniagaan yang WAJIB dikeluarkan.

Ketika bisnis kita sudah cukup haulnya sampai setahun, keuntungan sudah sampai pada konversi emas seberat 90 gram, maka WAJIB dikenai zakat sebanyak 2,5 %.

Itu baru dari segi kewajiban agama dan urusannya dengan Allah SWT.

Karena urusan bisnis tidak saja MUAMALAH dengan manusia tetapi erat kaitannya dengan hablum minallah juga. Seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah Saw.

Nah, di INDSCRIPT perputaran uang serta pencatatan menjadi MAHA PENTING.

Sejak 10 tahun berdiri, inilah KUNCI BISNIS INDSCRIPT.

Menjalani roda bisnis yang fluktuatif, turun naiknya HARUS dicatat. Supaya jelas arah bisnis kita berkembang atau justru selalu menukik pada kerugian.

Di dalam perusahaan INDSCRIPT ada peran pengelola keuangan yang sangat detail, satu rupiah pun uang yang keluar di dalam perusahaan dicatat dengan detail, peran itu dipegang oleh suami saya, Ayah Deky Tasdikin.

Untung dan rugi, kami tahu berapa....

Keluar masuk uang, kami tahu kemana dan darimana...

Kerjasama yang baik antara COUPLEPRENEUR adalag SOLUSI bagi langgengnya bisnis jangka panjang...

Istri berperan apa...

Suami sebagai apa...

Satu sama lain harus mengingatkan jika ada yang salah, jika ada yang kurang, jika ada yang berlebihan dalam pemakaian uang, hingga halal haramnya bisnis yang dijalankan. 

Bagaimanapun juga kebebasan financial harus tetap ditopang bisnis yang halal, yang tidak merugikan orang lain, dan yang kekal keberadaan bisnisnya, Aamiin YRA.

Kini, setelah suami saya menghandle INDSCRIPT selama 10 tahun, ilmunya diaplikasikan pada perusahaan lain yang membutuhkannya, semoga bermanfaat ya untuk mengawal UKM yang belum tertata secara financial terutama di pencatatan keuangan sebab PENCATATAN KEUANGAN adalah landasan yang fundamental dalam bisnis.